Enam Negara Bahas Nuklir Iran

DEB99B1F-982C-4100-AA0A-3C76D5CA4682_mw1024_s_n

Floresa.co – Rencana pengembangan program nuklir Iran mendorong enam negara kekuatan dunia mengadakan perundingan menjelang batas akhir pencapaian kesepakatan pada 31 Maret. Enam negara yang disebut sebagai P5+1 – Amerika Serikat, Inggris, Prancis, Cina, Rusia dan Jerman – melakukan perundingan dengan Iran.

Perundingan ini ditujukan untuk menjamin agar pemerintah Iran tidak mengembangkan senjata nuklir.

Menter luar negeri Amerika Serikat, Jerman, dan Prancis sudah membatalkan acara lain untuk mengintensifkan pertemuan tersebut di Lausanne, Swiss.

Wakil Cina, Rusia, dan Inggris juga hadir dalam perundingan tersebut.

Perwakilan Amerika Serikat mengatakan semua pihak sepakat dengan ‘pendekatan setahap demi setahap’ namun masalah yang menghambat kesepakatan masih tetap ada, seperti dilansir bbc.com.

Iran sudah berulang kali menegaskan bahwa program nuklirnya semata-mata untuk tujuan damai.

Namun perlu tercapainya kesepakatan dengan Iran terkait hal ini dan jika itu terjadi  maka akan dicabut sanksi dari negara-negara Barat atas negara itu.

Salah seorang pejabat Amerika Serikat mengatakan semua gagasan sudah dipaparkan ke meja perundingan namun belum ditemukan kombinasi yang tepat.

Jerman dan lima anggota tetap Dewan Keamanan PBB tersebut belum menyerah.

Mereka mengharapkan tercapainya sebuah kerangka kesepakatan sebelum batas waktu akhir Maret, yang kelak akan diikuti dengan rincian perjanjian pada akhir Juni (HWL/Floresa).

 

 

Terima kasih telah membaca artikel kami. Jika tertarik untuk mendukung kerja-kerja jurnalisme kami, kamu bisa memberi kami kontribusi, dengan klik di sini.

spot_img
spot_img

Artikel Terkini