Ruteng, Floresa.co – Para bakal calon bupati dan wakil bupati Manggarai, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) terus melakukan pendekatan terhadap sejumlah partai, demi mendapat kendaraan politik dalam Pilkada Desember mendatang.
Pasangan Viktor Slamet dan Silvester Baeng (Viktor-Baeng) misalnya, hari ini, Rabu (15/4/2015) mendaftarkan diri untuk mengikuti penjaringan di markas DPC Partai Demokrat.
Dalam kesempatan tersebut, paket ini menawarkan rayuan kepada pengurus partai yang dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono itu. Mereka menyatakan tekad membesarkan Demokrat jika diusung dan terpilih menjadi pemimpin di Kabupaten Manggarai.
“Kami berkomitmen bagaimana kami membesarkan partai ini ke depan. Tentu kami berharap agar kebersamaan ini tetap berlanjut dan bisa merekomendasikan kami untuk periode 2015-2020,” ujar Viktor Slamet saat memberi sambutan.
Slamet menyampaikan pujian untuk Demokrat, dimana ia menyebut partai itu merupakan partai besar dan memiliki visi luhur mewujudkan kesejahteraan rakyat.
Hal tersebut, kata dia, memiliki kesamaan dengan prinsip yang dibangun Viktor-Baeng yaitu masyarakat sipil yang kuat dengan berbasis pada pengembangan potensi dan persoalan yang sedang dihadapi di Kabupaten Manggarai.
Ia pun menyatakan bertekad membangun Manggarai, sebab kondisi terkini yang dialami daerah itu sangat tertinggal dari segi kemiskinan dan kondisi ekonomi.
Berkenan itu, demikian Viktor, paketnya akan menyusun strategi pembangunan Manggarai berdasarkan potensi yaitu agribisnis dan menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang punya daya saing.
Dalam membangun Manggarai ke depan, kata Viktor, mereka akan berusaha membangun sinergitas Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI), yang mana di daerah itu akan berkonsentrasi pada pembangunan pariwisata, peternakan dan perikanan. Selain itu, sektor tambahan yang yang mesti dibangun adalah pertanian.
“Kami bertekad agar Manggarai maju, mandiri, dan makmur melalui program swasembada pangan, beras, dan ternak. Kita harus menjadikan Manggarai menjadi daerah ternak,” katanya.
Sementara itu, Wilibrodus Kengkeng, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Demokrat Kabupaten Manggarai menjelaskan, untuk member dukungan pada kandidat peserta Pilkada tentu ada meknisme-mekanisme yang mesti dijalankan.
Misalnya, demikian Wili menyebut, jika memilih partai politik, maka mesti patuh pada Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) partai.
“Dalam proses rekrutmen pasti terjadi proses seleksi. Hari ini kami membuka pintu, sebab Pa Viktor dan Pa Sil sedang mencari rumah untuk pendaftaran ke KPU pada 26-28 Juli,” katanya.
Ia juga menjelaskan, di Partai Demokrat terdapat salah satu tahapan penentuan calon yang diusung yaitu melalui hasil suvei.
“Di partai ini proses rekrutmen, salah satunya bertarung gagasan dengan visi-misi dan program yang ada di Partai Demokrat. Karena yang kami pilih yang memiliki gagasan yang bagus demi mensejahterakan rakyat Manggarai dan elektabilitasnya bagus,” tegas Wili yang juga Ketua Badan Anggaran DPRD Kabupaten Manggarai.
Viktor-Baeng merupakan pasangan kedua yang mendaftar ke Demokrat. Sebelumnya, pada Selasa kemarin, pasangan Kamelus Deno dan Viktor Madur (Deno-Madur) yang meminta dukungan Demokrat. (ARL/Floresa)
