Borong, Floresa.co – Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur (Matim), Nusa Tenggara Timur (NTT) menunda pelaksanaa apel dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas).
Apel seharusnya diadakan pada Sabtu, 2 Mei. Namun, tahun ini, mereka menundanya ke tanggal 4 Mei, hari Senin pekan depan. Padahal, pada hari tersebut mulai digelar Ujian Nasional (UN) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Sekertaris Daerah (Sekda) Matim, Mateus Ola Beda mengatakan kepada Floresa.co, Kamis (30/4/2015), alasan penundaan ini karena Sabtu, 2 Mei merupakan hari libur.
“Hari itu seluruh PNS dan Tenaga Kontrak (THL) di kota Borong libur,” kata Mateus.
Ia menjelaskan, apel bisa saja dimajukan ke Jumat esok, namun tidak bisa karena bertepatan dengan Hari Buruh, di mana hari libur nasional, karena itu semua pegawai pasti libur.
“Dengan berbagai pertimbangan, akhirnya kami memutuskan apel Hardiknas tahun ini dilaksanakan pada hari Senin tanggal 4 Mei, pukul 07.30 Wita,” kata Mateus.
Ia membantah bahwa apel itu akan mengganggu pelaksanaan UN. Menurutnya, panitia UN SMP tetap berjalan.
“Panitia pelaksanaan apel Hardiknas juga berjalan. Kita himbau agar panitia UN tingkat SMP tetap berfokus pada pelaksanaan UN,” tuturnya.
Sementara itu, mesti di tingkat kabupaten, apel digelar tanggal 4, namun di Kecamatan Rana Mese, pelaksanaan apel tetap pada Sabtu.
Camat Rana Mese, Vincentius Joni mengatakan kepada Floresa.co, meski biasanya hari Sabtu seluruh pegawai kecamatan tidak melakukan aktivitas, namun, ia memutuskan apel tetap dilaksanakan pada hari itu.
“Kita tetap apel hari Sabtu. Kami sudah mengantongi pidato Hardiknas yang dikirim dari Kementerian Pendidikan,” kata Vincen. (Satria/ARL/Floresa)
