Floresa.co – Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat menyediakan anggaran puluhan miliar untuk menangani masalah penyebaran virus corona (Covid-19), demikian menurut Ketua DPRD, Edistasius Endi.
“Kami baru saja selesai rapat Forkompinda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah-red), membahas strategi dan kebijakan menghadapi virus corona,” kata Edi kepada Floresa.co, Sabtu, 28 Maret 2020.
Ia menambahkan, salah satu yang dibahas adalah terkait anggaran dengan kisaran puluhan miliar yang bersumber dari dana Silpa, seperti perjalanan dinas, makan minum dan beberapa kegiatan yang bisa ditunda pelaksanaannya.
Edi mengatakan, total anggaran yang akan digelontorkan dibahas rinci pada Senin, 30 Maret.
Ia menjelaskan, yang sudah pasti sejauh ini adalah 18,5 miliar rupah.
“Hari Senin sudah ada gambaran detailnya dengan prinsip mekanisme/prosedur pergeseran wajib dilakukan serta tidak boleh ada duplikasi anggaran dan kegiatan,” katanya.
Edi mengatakan, hal lain yang mereka bahas adalah mendorong pelaku usaha untuk tidak boleh melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) karyawan akibat pandemi ini.
Ia berharap Covid-19 di wilayah Mabar dapat ditangani secara profesional dan tidak ada masyarakat yang menjadi korban.
“Mudah-mudahan langkah pencegahan berjalan sesuai dengan yang diskenariokan, sehingga tidak berdampak luas di sektor kesehatan, ekonomi dan sosial,” ujarnya.
FERDINAND AMBO/FLORESA
