Borong, Floresa.co- Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPC PDIP) Kabupaten Manggarai Timur (Matim) – Flores, menggelar uji coba (try out) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) di Kevikepan Borong,Sabtu 21 Mei 2016 pagi.
Ketua DPC PDIP Kabupaten Manggarai Timur Wilibrodus Nurdin membuka secara resmi kegiatan tersebut. Ia mengatakan program ujicoba SBMPTN adalah bukti dan komitmen perhatian PDIP khususnya bidang Pemuda dan Olahraga (PORA).
“Langkah konkoret try out atau uji coba ini menjadi cita-cita PDIP dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan beregara,” ujarnya dalam sambutan pembuka.
Wili berharap melalui ujicoba ini, para siswa SLTA/sederajat yang sudah lulus ujian akhir bisa lolos masuk perguruan tinggi negeri favorit.
Wili menambahkan tujuan dari kegiatan ini adalah mempersiapkan mental dan psikologis para siswa pada saat menghadapi SBMPTN karena suasana tryout ini dibuat sama dengan suasana pada saat SBMPTN di perguruan tinggi nanti.
“Mempersiapkan para siswa cara pengusian data-data peribadi dan pengisian lembar jawaban pada saat SBMPTN nanti. Karena banyak siswa melakukan kesalahan pada saat mengisi data-data dan lembar jawaban” ujarnya kepada Floresa.co.
Lebih lanjut ia katakan program edukasi ini adalah komitmen PDIP untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dengan memfasilitasi para siswa SLTA atau sederajat dalam menghadapi SBMPTN nanti.
Terpisah, Nikolaus Martin Wakil Ketua DPC PDIP Matim menuturkan kegiatan ini sangat positif untuk menambah wawasan peserta kegiatan. Apalagi menurutnya animo dari peserta yang ikut sangat luar biasa.
“Try out SBMPTN ini juga menjadi program nasional PDIP dalam bidang Pemuda dan Olahraga (Pora) serta bagian dari kegiatan menuju HUT PDIP 1 Juni mendatang,” ujarnya kepada Floresa.co usai kegiatan itu berlansung.
Hal serupa dijelaskan oleh ketua panitia kegiatan itu Gregorius Goni. Kegiatan ini, katanya, merupakan bagian dari dukungan PDIP dalam mencerdaskan generasi muda khususnya di Manggarai Timur.
“Kami berharap kegiatan ini bisa menambah wawasan adik-adik peserta dalam menghadapi SBMPTN di PTN 31 Mei mendatang,” ujarnya.
Sementara itu, Yuventus Jasman guru biologi SMAN 7 Borong menuturkan kegiatan ini sangat membantu untu membuka wawasan calon mahasiswa PTN.
“Bagi peserta kegiatan menurut saya manfaatnya cukup baik yakni peserta bisa mengetahui gambaran secara keseluruhan soal-soal SBMPTN di PTN nanti. Karena kegiatan ini sebagai simulasi agar mental peserta dapat dibentuk melalui banyak latihan” ujarnya kepada Floresa.co.
Namun ia berharap kepada DPC PDIP Matim agar ke depan melakukan sosialisasi secara intens sebelum kegiatan dilaksanakan. Karena menurut dia banyak sekolah-sekolah di Manggarai Timur yang tidak mendapat informasi terkait kegiatan tersebut, demikian alumni YASPI Makassar ini. (Ronald Tarsan/Floresa).
