Geotermal Poco Leok Jadi Sorotan Komnas HAM dalam Laporan Dugaan Pelanggaran HAM Proyek Strategis Nasional

Laporan itu mengidentifikasi sejumlah pelanggaran, termasuk kekerasan aparat keamanan terhadap masyarakat adat

TERKINI

BACA JUGA

Pariwisata Super Premium: Penguasaan Sumber Daya dan Kesempatan, dan Perlawanan Rakyat Flores

Sementara Flores menjadi lahan investasi pariwisata yang menguntungkan bagi para pemodal, warga lokal kehilangan kepemilikan, akses dan manfaat dari sumber-sumber daya alam yang sudah dikuasai oleh pebisnis dengan bantuan aparat negara. Baca artikel lengkapnya dengan klik di sini!

BANYAK DIBACA

Usai Diputuskan Dewan Pers Langgar Kode Etik Jurnalistik, Pijar Flores Terbitkan Hak Jawab Floresa dan Minta Maaf ‘dari Hati yang Paling Dalam’

Dewan Pers juga menyatakan berita yang diterbitkan media itu pada 7 Oktober mencampurkan fakta dan opini yang menghakimi

Didemo Warga, Kejari Manggarai Barat Janji Segera Rilis Kerugian Negara Sebagai Dasar Penetapan Tersangka Dugaan Korupsi Proyek Irigasi Wae Kaca

Pengusutan kasus ini sudah masuk tahap penyidikan, namun belum ada tersangka “karena kerugian negara belum diketahui”

Pelatihan Budi Daya Sorgum di Lembata: Tak Sekadar Adaptasi terhadap Perubahan Iklim, juga Memulihkan Tradisi

Menghilangnya sorgum diikuti lenyapnya “blela,” bagian dari ritual menjaga laut sekitar pulau kecil itu

Sawah Mengering, Petani di Manggarai Keluhkan Kerusakan Irigasi yang Proyeknya tengah Diselidiki Kejati NTT

Beberapa bagian dinding saluran irigasi itu ambrol dan lantainya runtuh, membuat penanam tak bisa menggarap lahan

Lebih dari Sebulan Mengungsi, Sebagian Penyintas Lewotobi Laki-Laki Tinggal di Teras Gedung Sekolah

Sebanyak 9.750 penyintas masih bertahan di pengungsian. Mereka berada di zona Kawasan Rawan Bencana [KRB], “jalur merah” hingga tujuh kilometer dari pusat erupsi

Dukung Kami

Kawan-kawan bisa ikut mendukung kami menyajikan laporan yang independen, dengan fokus pada suara dari mereka yang terpinggirkan, terabaikan. Cara berdonasi bisa dicek dengan klik di sini!

PILIHAN EDITOR

LIPUTAN KHUSUS

Apa yang Membuat Peserta Wisuda di Unika St. Paulus Ruteng Nekat Bawa Spanduk Tolak Proyek Geotermal?

Aksi Karlo Gampur menyita perhatian dan simpati publik, menyebutnya sebagai bentuk solidaritas di tengah dinginnya perhatian kampus terhadap masalah sosial ekologis

Seri Liputan "Panas Dingin Proyek Strategis Nasional di Pulau Panas Bumi"

Kami merekam cerita dari warga di empat lokasi proyek geothermal di ‘Pulau Panas Bumi’ Flores; Sokoria, Matoloko, Wae Sano dan Poco Leok. Selengkapnya klik di sini!

DARI REDAKSI

Belajar dari Kisah Hidup dan Pemikiran Karl Marx

Pemikiran Marx masih relevan untuk membaca situasi terkini di tengah ekspansi kapitalisme, termasuk di Flores

Ambil Berkat dari Laut, Keyakinan Orang Lamalera Soal Penangkapan Paus

Meski judul buku Robert Harrison Barnes mengandung kata "hunters" yang berarti “para pemburu,” ia tak sekalipun menyebut “pemburu” untuk nelayan Lamalera pada setiap halaman

Memperjuangkan Ruang Hidup Bersama: Apa yang Bisa Warga Flores Pelajari dari Perjuangan di Marinaleda, Spanyol?

Selain kepemimpinan merakyat, Marinaleda juga dibentuk oleh solidaritas yang kuat, komitmen perjuangan dan utopia

Menakar Manfaat Ekowisata bagi Warga Adat di Sekitar Sempadan Taman Wisata Alam Ruteng

Sosiolog menilai ekowisata belum sepenuhnya peka dan bersimpati terhadap kehidupan warga adat

Bagaimana Ketimpangan Agraria Memicu Migrasi Warga  NTT?

Migrasi warga NTT ke berbagai daerah, termasuk ke luar negeri sebagai buruh migran bukan sekedar pilihan individu, tetapi dipicu ketimpangan agraria di wilayah pedesaan

Warga yang Jadi Tumbal, Cerita Film ‘Ilusi Transisi Energi’ yang Serupa Kasus di Flores

Realitas pengabaian hak warga setempat dan ancaman kerusakan lingkungan yang tergambarkan dalam film tersebut sama halnya dengan yang terjadi di Flores, terutama dalam polemik proyek panas bumi yang terus dipaksakan di ruang hidup warga

Buruh Migran NTT Pilih Tak Pulangkan Anak Meski ‘Terjebak’ di Sabah, Malaysia

Aturan keimigrasian disertai amandemen UU Pendidikan di Malaysia membuat buruh migran asal Nusa Tenggara Timur [NTT] harus mengambil keputusan berat: memulangkan anak atau tetap tinggal bersama?

Arwah Berkomunikasi dengan Orang yang Masih Hidup; Bagaimana Terjadi dan Diyakini oleh Orang Manggarai?

Berbeda dengan tema lainnya yang banyak dikupas tentang komunikasi antara orang-orang yang hidup dengan arwah, kajian tiga pengajar di Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif Ledalero yang diuraikan dalam artikel ini mengulas fenomena sebaliknya, yaitu komunikasi antara arwah dengan orang-orang yang masih hidup.

Belis Sebagai Penghormatan untuk Perempuan Manggarai: Apa Mungkin?

Idealnya belis dalam budaya perkawinan di Manggarai, NTT adalah bentuk penghormatan terhadap perempuan. Namun, bagaimana hal itu dipraktikkan saat ini, ketika yang jadi variabel penentunya sudah memasukkan beragam hal, yang kemudian menggeser tujuannya lebih ke soal demi citra sosial.

Mengapa Warga Wae Sano, Flores Teguh Menolak Proyek Geothermal?

Bagi warga di Wae Sano, narasi besar yang menyertai ekspansi proyek geothermal di Pulau Flores, termasuk di kampung mereka, tidak begitu saja dengan mudah diterima. Artikel ini - yang mengulas sebuah kertas posisi terbitan JPIC-OFM Indonesia - menyoroti keeratan hubungan mereka dengan apa yang mereka sebut ruang hidup, yang akan terancam oleh proyek tersebut.