PILIHAN EDITORDirut RSUD Ben Mboi Ngamuk di Puskesmas Labuan Bajo

Dirut RSUD Ben Mboi Ngamuk di Puskesmas Labuan Bajo

Elisabeth yang juga berprofesi sebagai dokter di RSUD Ben Mboi pun mengancam akan melakukan proses hukum bila terjadi hal buruk pada anaknya.

Memang, selang beberapa menit kemudian, Dokter Yoan pun menampakan batang hidungnya.

Namun, ia tak langsung menangani Tresi. Melihat itu, Elisabeth naik darah dan mengancam melaporkan Dokter Yoan ke atasannya.

“Manggarai Barat belum layak untuk mendirikan rumah sakit. Kualitas pelayanan buruk. Dari tadi anak saya dikasih obat anti muntah juga tidak,” gerutu Elisabeth.

Matanya terlihat sembab melihat Tresi yang terus-menerus muntah tanpa ada penanganan.

Ia pun beberapa kali memohon kepada Dokter Yoan untuk segera melakukan diagnosa.

“Bu dokter, tolong, tolong dulu anak saya, saya mohon tolong anak saya,” pintanya.

Namun, Dokter Yoan tampak tak menggubris. Ia terlihat menghampir pasien lain.

Elisabeth pun menjadi marah. Ia melampiaskan kemarahannya kepada seorang perawat.

“Kalau terjadi apa-apa dengan anak saya, kalian dan dokter itu akan menerima akibatnya,” ujarnya.

“Kasian anak saya ini. Kalian tidak perhatikan sama sekali. Bagaimana daerah ini bisa mendirikan rumah sakit, kalau pelayanan seperti ini. Apalagi masyarakat biasa, pasti kalian tidak perhatikan. Kita sesama dokter saja kalian abaikan,” tambahnya.

DUKUNG KAMI

Terima kasih telah membaca artikel kami.

Floresa adalah media independen. Setiap laporan kami lahir dari kerja keras rekan-rekan reporter dan editor yang terus berupaya merawat komitmen agar jurnalisme melayani kepentingan publik.

Kami menggalang dukungan publik, bagian dari cara untuk terus bertahan dan menjaga independensi.

Cara salurkan bantuan bisa dicek pada tautan ini: https://floresa.co/dukung-kami

Terima kasih untuk kawan-kawan yang telah mendukung kami.

Gabung juga di Grup WhatsApp pembaca kami dengan klik di sini atau di Channel WhatsApp dengan klik di sini.

BACA JUGA

spot_img

TERKINI

BANYAK DIBACA