Floresa.co – Tiga orang pelajar tewas usai tenggelam di sebuah bendungan di Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Sabtu, 11 November.
Ketiga korban tersebut merupakan siswa Sekolah Menengah Kejuruan [SMK] Matilda Ruteng, demikian menurut polisi.
Kepala Sub Bagian Humas Polres Manggarai, Ipda I Made Budiarsa mengatakan kepada Floresa, ketiga korban yang tenggelam di Bendungan Wae Ces III, Kelurahan Karot, Kecamatan Langke Rembong itu masing-masing bernama Vilman Noli Bodo, Yosep Casalta Reta dan Polcearnus Dasa.
“Dua orang berasal dari Kabupaten Ngada, yakni Vilman Noli Bodo dan Yosep Casalta Reta, sementara Polcearnus Dasa asal Manggarai Timur,” katanya.
Made menjelaskan, ketiga korban pergi ke bendungan tersebut bersama empat orang teman mereka lainnya untuk foto dan mandi.
Namun, kata dia, Yosep Casalta Reta tiba-tiba terpeleset dan langsung jatuh ke dalam bendungan.
“Melihat Yosep terpeleset dan jatuh, dua orang korban lainnya, Vilman Noli Bodo dan Polcearnus Dasa ikut lompat dengan niat untuk membantu teman mereka. Karena sama-sama tidak bisa berenang, akhirnya tenggelam dan tidak terselamatkan,” katanya.
Melihat kejadian itu, jelasnya, keempat teman mereka, Esko, Nando, Mario dan Julius berteriak minta tolong dan memberitahu kejadian tersebut kepada warga sekitar.
“Ketiga korban sudah ditemukan,” kata Made.
“Berkat bantuan dari penyelam lokal, saat ini ketiga korban telah diantar ke RSUD Ruteng,” tambahnya.
