Labuan Bajo, Floresa.co – Mantan Bupati Manggarai Barat (Mabar), Fidelis Pranda meninggal dunia pada Selasa sore, 17 Maret 2020). Kabar meninggalnya Bupati pertama pasca pemekaran Mabar dari Kabupaten Manggarai itu beredar di media sosial facebook dan WhatsApp pada Selasa sore.
Salah satu akun facebook yang mengabarkan kepergian Fidelis adalah Bosko Nambut. Dalam postingannya, Bosko Nambut menulis, “Telah meninggal dunia dengan tenang Ayah/Om/Opa kami FIDELIS PRANDA di sebuah rumah sakit di Denpasar pada hari ini Selasa (17/3/2020) sore ini.”
“Mohon doa untuk arwahnya dan mohon maaf atas segala kekurangannya selama ini,” lanjut Bosko.
Pesan lainnya yang ditemukan disejumlah grup WhatsApp berbunyi, “Turut Berduka cita atas meninggalnya BPK Fidelis Pranda, ayahanda Mario Pranda.”
Pada bagian lainnya, pesan tersebut berisi apresiasi atas peran Fidelis terhadap Kabupaten Manggarai Barat.
“Mangggarai Barat kehilangan tokoh terbaiknya yg meletakkan dasar pembangunan Mabar. Selamat Jalan, Bp Fidelis!”
Kabar meninggalnya Fidelis dibenarkan oleh anak kandungnya, Mario Pranda.
Dihubungi melalui sambungan telepon seluler, Mario membenarkan bahwa ayahanda telah tiada.
“Bapak sudah jalan,” ujar Mario sambil menangis.
Hingga saat ini Floresa.co belum mengetahui sebab meninggalnya Penjabat Bupati Manggarai Barat tahun 2003-2005 dan Bupati periode 2005-2010 itu.
Belum diketahui pula rumah sakit tempat ia dirawat sebelum menghembuskan nafas terakhirnya.
Selama ini, Fidelis diketahui menjadi salah satu bakal calon bupati Manggarai Barat yang akan bertarung dalam Pilkada 2020. Ia maju melalui jalur independen dan berpasangan dengan Belasius Jeramun.
NJM/Ferdinan/Floresa
