Pekan Depan, Menteri Desa Rekrut 16 Ribu Tenaga Pendamping Desa

Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Marwan Jafar
Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Marwan Jafar

Floresa.co – Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi akan menggelarkan grand launching perekrutan kader pendamping desa, Selasa (31/3) mendatang.

Pada empat bulan pertama akan direkrut 16 ribu tenaga pendamping desa di seluruh Indonesia. Selanjutnya, diupayakan mencapai 32 ribu tenaga pendamping.

Perekrutan dilakukan dalam rangka mendampingi aparatur desa dalam mengeolah dana desa yang akan dicairkan pada April 2015. Pemerintah akan langsung merekrut kader pendamping desa karena mereka adalah perpanjangan tangan pemerintah pusat.

“Kita akan melakukan seleksi secara ketat. selain harus sarjana, kader pendamping juga harus memiliki pengalaman dan keahlian khusus,” ujar Menteri Desa dan PDTT Marwan Jafar di Jakarta, Rabu (25/3/2015).

Menteri Marwan mengharapkan agar tenaga pendamping ini tidak membebani masyarakat desa. Tetapi, mampu menjalankan tugas mendampingi desa sehingga realisasi pencairan dana desa tepat sasaran dan bermanfaat untuk kemandirian desa.

Kriteria pendamping desa yang ditetapkan antara lain harus  berijazah S1, serta berpengalaman dalam hal pelatihan.

“Kalau ada beberapa mantan pendamping (PNPM) yang punya prestasi bagus akan kita ambil. Tapi tetap harus melalui proses tes seleksi,” ujar Marwan.

Kabar yang tengah beredar mengungkapkan tenaga pendamping desa akan mendapat honor Rp 4 juta per bulan. Untuk tenaga pendamping teknis di tingkat kecamatan Rp 6 juta per bulan, sedang di tingkat kabupaten/kota Rp 9 juta per bulan.

Sedang untuk tingkat provinsi yang disebut sebagai tenaga ahli pemberdayaan masyarakat, honornya Rp 10 juta per bulan, dan tingkat nasional Rp 15 juta per bulan. (TIN/Floresa)

Terima kasih telah membaca artikel kami. Jika tertarik untuk mendukung kerja-kerja jurnalisme kami, kamu bisa memberi kami kontribusi, dengan klik di sini. Gabung juga di grup WhatsApp pembaca kami dengan klik di sini.

BACA JUGA

BANYAK DIBACA