Floresa.co – Wabah Ebola kini mengganas telah menginfeksi lebih dari 10.000 orang dan membunuh hampir 5.000 orang. Di Afrika Barat, tingkat penularan penyakit ini masih terus melebihi laju tanggapan internasional yang ada. Hal ini dikatakan Ban-ki Moon, Sekretaris Jendral PBB.
Bahkan, virus telah menyebar ke berbagai belahan dunia melalui para dokter yang membantu menangani pasien di Afrika.
Salah seorang dokter yang baru saja kembali dari Afrika Barat kembali dinyatakan terinfeksi ebola. Craig Spencer (33) merupakan dokter yang telah lama membantu di Guinea dan saat ini sedang dalam isolasi di Rumah Sakit Bellevue.
“Kami pikir, sangat sedikit orang yang kontak langsung dengan dia. Tapi ia sempat dibawa ke rumah sakit dengan demam 103 derajat dan mual,” ungkapnya. Spencer sendiri mengaku tinggal bersama tunangannya. Namun kini pihak berwenang telah menutup apartemen mereka dan membagikan selebaran informasi tentang Ebola.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memprediksi bahwa kasus ebola akan mencapai 10.000 kasus bila tidak tertangani dengan baik.
Presiden Bank Dunia dengan emosional meminta ribuan petugas medis untuk menjadi sukarelawan dan membantu mengatasi wabah Ebola yang makin meluas.
Jim Yong Kim mengatakan paling tidak 5.000 pekerja medis dan staf pendukung diperlukan untuk mengalahkan penyakit ini.
Banyak dari mereka yang berpotensi untuk direkrut merasa terlalu takut untuk melakukan perjalanan ke Afrika Barat, kata Jim Yong Kim.
Presiden Bank Dunia ini berbicara saat mengunjungi Ethiopia bersama Sekretaris Jendral PBB Ban Ki-moon serta ketua Uni Afrika, Nkosazana Dlamini-Zuma.
“Saat ini, saya sangat mengkhawatirkan dari mana kita bisa mendapatkan para pekerja kesehatan itu,” kata Kim.
“Dengan rasa takut yang merajalela di banyak tempat, saya harap para profesional di bidang kesehatan akan memahami bahwa ketika mereka disumpah untuk menjadi petugas kesehatan, sumpah mereka itu adalah persis untuk saat-saat seperti ini,” jelas Kim.
