Floresa.co – Aloisius Selama, seorang pengacara di Manggarai menandaskan, dirinya maju pada kontestasi Pilkada 2020 demi membantu masyarakat miskin di kabupaten itu yang jumlahnya mencapai 30 ribu orang.
Hal itu ia sampaikan saat mendaftar sebagai bakal calon wakil bupati di Sekretariat DPD Partai Nasdem Kabupaten Manggarai, Jumat, 4 Oktober 2019.
Menurutnya, selama ini ada begitu banyak persoalan krusial yang terjadi di Manggarai yang belum tuntas, bahkan luput dari perhatian.
“Program yang ada selama ini belum cukup signifikan untuk atasi persoalan kemiskinan di Manggarai yang jumlahnya mencapai 30 ribu orang. Saya maju untuk mengatasi persoalan masyarakat Manggarai, khususnya soal kemiskinan,” ungkap mantan ketua DPC PMKRI Ende tahun 2002-2003 tersebut.
Luis – sapaannya – menjelaskan, penduduk miskin sebanyak itu dipicu oleh banyak sumber daya alam, khususnya di bidang pertanian yang belum dikelola maksimal.
“Kita memiliki potensi sumber daya pertanian yang besar, tetapi belum dikelola secara maksimal, karena berbagai program yang disiapkan oleh pemerintah belum menyentuh potensi yang ada,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Luis menguraikan, kemiskinan membuat tidak sedikit orang Manggarai yang bekerja di luar daerah, hingga menjadi buruh migran.
“Mereka meninggalkan lahan pertanian dan perkebunan yang potensial,” ungkapnya.
Ketua Forum Komunikasi Alumni (Forkoma) PMKRI Manggarai itu juga menguraikan, dia juga akan memperhatikan para penganggur di Manggarai, yang jumlahnya mencapai lebih dari 5.000 orang dari total angkatan kerja 125.472 orang.
“Ini belum termasuk pengangguran terbuka, yang pekerjaannya tidak pasti,” lanjutnya.
Saat mendaftar di NasDem, Luis ditemani sejumlah rekannya dari DPC Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Manggarai, seperti Siprianus Ngganggu, Geradus Dadus, Fridolin Sanir dan Marsel Nagus Ahang.
Luis diterima pengurus Nasdem yang menangani pendaftaran dan penjaringan bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati Manggarai.
AKA/Floresa
