Floresa.co – Hari Minggu kemarin (28/9/2014) menjadi hari bersejarah bagi Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Yogyakarta St. Thomas Aquinas.
Pasalnya, Minggu sore, organisasi ini melantik 17 anggota baru.
Hendri Susilo, Ketua PMKRI Yogyakarta saat ditemui Floresa mengatakan, kegiatan pelantikan ini menjadi akhir dari sekian proses yang telah dijalani oleh sejumlah anggota baru sejak bulan April yang lalu.
“Dalam rangkaian kegiatan penerimaan anggota baru terdapat dua kegiatan penting yakni Masa Penerimaan Anggota Baru (MPAB) dan Masa Bimbingan (MABIM). Sejak Sabtu (27/9) dan hari ini (Minggu), PMKRI Cabang Yogyakarta mengadakan MABIM sebagai pendidikan formal yang harus diikuti oleh semua anggota baru” jelas Hendri.
Hendri menambahkan, MABIM bertujuan memperdalam pengetahuan anggota baru terkait PMKRI.
Dalam MABIM terdapat lima materi yang diberikan yakni terkait ideologi organisasi, ke-PMKRI-an, Ajaran Sosial Gereja (ASG), gerakan mahasiswa dan teologi pembebasan.
Kelima materi ini, kata dia, bertujuan untuk memperkuat kapasitas intelektual anggota baru dalam membangun konsep tentang PMKRI.
Kegiatan MABIM diikuti oleh 17 anggota baru. Mereka berasal dari berbagai universitas di Yogyakarta seperti Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY), Universitas Respati Yogyakarta (Unriyo), Universitas Sanata Darma Yogyakarta, STPMD “APMD” dan beberapa kampus lainnya.
Seperti dipantau Floresa, anggota baru begitu antusias mengikuti rangkaian kegiatan ini.
“Kegiatan ini cukup menarik dan menggembirakan karena melalui kegiatan ini kami bisa bertemu kembali dengan sesama anggota baru dan pengurus PMKRI Cabang Yogyakarta dalam beberapa hari ini,” ungkap Juvan Buba, mahasiswa Jurusan Hukum Universitas Atmajaya Yogyakarta.
Hendrik menyatakan, para anggota baru telah lulus dalam MABIB.
“Selamat untuk teman-teman semua, selamat bergabung dan berdinamika bersama PMKRI untuk menjadi kader yang berguna bagi gereja dan negara,” katanya.
