PILIHAN EDITORPembangunan Gedung Inspektorat Matim Diduga Asal Jadi

Pembangunan Gedung Inspektorat Matim Diduga Asal Jadi

Ia mengaku, tidak mengetahui spesifikasi dan perencanaan dalam pembangunan kantor Inspektorat Matim.

“Kami mulai menempati gedung ini dan antar barang-barang kantor dari tempat lama di gedung lantai dua kantor bupati. Setelah sekitar bulan lalu menerima surat Sekda untuk segera masuk ruangan ini,” aku Kanjuru.

Melihat kondisi kantor barunya itu, ia mengaku tidak puas lantaran air hujan tetap masuk ke ruangan mengikuti cela-cela jendela.

“Kelihatannya tidak puas dengan kondisi begini. Jalan masuk belum dibersihkan juga,”katanya.

Sementara itu, Lorens Loni Kepala Tapem Setda Matim mengatakan, kondisi proyek pembangunan gedung Inspektorat Matim tersebut belum ia periksa kembali setelah dilakukan PHO 30 Desember 2015 lalu.

“Kalau toh masih ada kerusakan-kerusakab, jadi dia (kontraktor pelaksana) bertanggung jawab penuh, kan masih dalam pemeliharaan. Nanti kita panggil kontraktor untuk perbaiki,” kata Lorens saat ditemui di kantor DPRD Matim.

Ia mengaku, dalam pengerjaan proyek tersebut CV Tiga Putra Sejati mengalami keterlambatan. Karena itu, perusahaan tersebut harus membayar 5 persen dari nilai kontrak selama 16 hari. (Ardy Abba/PTD/Floresa).

DUKUNG KAMI

Terima kasih telah membaca artikel kami.

Floresa adalah media independen. Setiap laporan kami lahir dari kerja keras rekan-rekan reporter dan editor yang terus berupaya merawat komitmen agar jurnalisme melayani kepentingan publik.

Kami menggalang dukungan publik, bagian dari cara untuk terus bertahan dan menjaga independensi.

Cara salurkan bantuan bisa dicek pada tautan ini: https://floresa.co/dukung-kami

Terima kasih untuk kawan-kawan yang telah mendukung kami.

Gabung juga di Grup WhatsApp pembaca kami dengan klik di sini atau di Channel WhatsApp dengan klik di sini.

BACA JUGA

spot_img

TERKINI

BANYAK DIBACA