Floresa.co – Presiden Indonesia terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto dikabarkan memberi tawaran bantuan kepada masyarakat, khususnya pengguna media sosial Facebook.
Bantuan yang ditawarkan terdiri atas beberapa jenis, yakni “biaya sekolah”, “bikin rumah”, “bayar hutang”, “modal usaha”, dan “bikin usaha”.
Prabowo juga menawarkan transfer dana melalui sejumlah bank, yakni Rp35 juta melalui BRI, Rp30 juta melalui BCA, Rp25 juta melalui BSI, Rp20 juta melalui Mandiri, dan Rp37 juta melalui Dana.
Informasi tersebut disebarkan di media sosial Facebook oleh akun Surya Genz, yang secara berurutan mengunggah delapan video berisi gambar wajah Prabowo dan berbagai narasi penawaran bantuan, dengan berbagai musik latar belakang.
Narasi-narasi pada delapan video tersebut, misalnya “kusus hari esok saya mau berbagi buwat yang lg kesulitan ekonomi. Harus jujur mau buwat apa? 1. bayar hutang, 2. biyaya sekolah, 3. bikin rumah, 4. bikin usaha”.
Narasi lainnya berbunyi, “yang lagi kesulitan sinih babak bantu harus jujur mau buwat apa”, “Bismillah yang punya rekening dibawah ini bapak Prabowo transfer hari ini…ini real no hoax”, dan “Yang belum mendapatkan kemenangan silahkan komen dibawah dan digunakan sebaik-baiknya sebutkan nama bank kalian di bawah, 1. Bri, 2. Bca, 3.Mandiri, 4. Bni. Yang sudah mendapat harap bergantian”.
Video-video tersebut diunggah mulai 4 Mei hingga 13 Mei, dengan keterangan yang seragam; “Info selengkapnya silakan hubungi WhatsApp: 0821-8153-8951”.
Penelusuran Fakta
Floresa menelusuri fakta terkait video-video tersebut, yang beberapa di antaranya sudah disukai tiga belas ribu hingga hampir dua puluh ribu kali, dan dibagikan lebih dari lima ratus kali.
Dilansir dari Kompas.com, Dahnil Azhar Simanjuntak, Juru Bicara Prabowo Subianto menegaskan bahwa unggahan tersebut adalah hoaks.
Ia mengatakan nomor yang tertera pada unggahan Facebook milik akun Surya Genz tersebut bukan milik Prabowo.
“Hoaks, bukan [bukan nomor Prabowo],” kata Danhil.
Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk melakukan cek dan re-check, juga mewaspadai penipuan ketika menerima informasi di media sosial.
“Masyarakat harus melakukan cek dan ricek dan tetap jaga rasionalitas. Hati-hati dengan penipuan,” ungkapnya.
Floresa juga menelusuri media sosial resmi, yaitu Facebook dan Instagram Prabowo Subianto, tetapi tidak menemukan informasi seperti yang disebarkan akun Surya Genz.
Kesimpulan
Berdasarkan klarifikasi resmi pihak Prabowo Subianto melalui juru bicaranya, Danhil Azhar Simanjuntak, informasi terkait penawaran bantuan Prabowo sebagaimana dibagikan oleh akun Facebook Surya Genz adalah hoaks.
Informasi tersebut juga termasuk kategori misleading atau informasi yang menyesatkan.
Editor: Anno Susabun