Ruteng, Floresa.co – Pemerintah Kabupaten Manggarai menganggarkan dana sebesar Rp 11,5 miliar untuk penyelenggaraan pemilihan umum kepala daerah pada APBD 2015. Anggaran tersebut meningkat 15% dibandingkan anggaran pemilukada lima tahu lalu.
“Anggaran lima tahun lalu pas Rp 10 miliar. Kita lakukan efisiensi setiap item kegiatan itu, coba kita tekan betul bersama dengan Pemda kemarin, rasionalisasi semuanya, kenanya Rp 11,5 miliar, ada kenaikan Rp1,5 miliar saja,”ujar komisoner KPUD Manggarai Niko Nirang kepada Floresa.co, Jumat (13/1/2015).
Niko mengatakan meski belum ada kepastian waktu pelaksanaan pemulukada, tetapi KPUD bersama pemerintah daerah dan DPRD tetap menyediakan anggaran untuk pelaksanaan pemilukada tahun ini.
“Kalau pun nanti (pelaksanaan pemulukada) di 2016, berarti anggaran baru lagi pembahsaan bersama DPRD, tetapi kalau misalnya pemilukadanya dimulai pertengahan 2015 ini berarti tetap menggunakan anggaran itu,”jelasnya.
Di tengah ketidakpastian regulasi ini, kata dia,KPU Pusat mengarahkan KPUD di seluruh Indonesia untuk tetap mendesain anggaran pemilukada di daerah masing-masing.
Terkait jumlah pemilih yang akan ikut dalam pemilukada, Niko mengatakan kemungkinan akan bertambah dari data pemilih yang terdaftar saat pemilihan presiden tahun 2014 lalu.
Jumlah pemilih di Manggarai berdasarkan data terakhir pada pemilihan presiden tahun 2014 lalu mencapai 190.588. “Itu data Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilpres,”tambah Yanto Gampung staf bagian data KPUD Manggarai. (PTD/Floresa)
