Floresa merupakan media independen berbasis di Flores, NTT. Baca selengkapnya tentang kami dengan klik di sini!
Dukung kerja-kerja jurnalistik kami untuk terus melayani kepentingan publik
Floresa merupakan media independen berbasis di Flores, NTT. Baca selengkapnya tentang kami dengan klik di sini!
Dukung kerja-kerja jurnalistik kami untuk terus melayani kepentingan publik
- PERISTIWA
Polres Manggarai Timur Tingkatkan Status Kasus Kekerasan Sesama Jurnalis ke Tahap Penyidikan
Pemberitahuan peningkatan status disampaikan dalam surat kepada korban Firman JayaBeda Klaim Internal Polres Manggarai Timur soal Proses Hukum Kasus Penganiayaan Sesama Jurnalis; Kapolres Klaim Sudah Ada Tersangka, Kasat Reskrim Bilang Masih Penyelidikan
Kapolres belum menyebut rinci nama tersangka yang dimaksudPolisi di Kupang Cari Orang Tua Bayi Laki-Laki yang Ditelantarkan di Depan Rumah Warga
Bayi itu diperkirakan baru berumur empat hari
- MENDALAM
Upah Pekerja Proyek Jalan Masuk Kawasan Bisnis Pariwisata Parapuar di Labuan Bajo Belum Dilunasi, BPO-LBF Janji Mediasi dengan Kontraktor
Total upah itu lebih dari 20 juta rupiahUmat Muslim Minta Maaf terkait Informasi Munculnya Bendera Organisasi Terlarang Saat Pawai Malam Takbiran di Kupang
Panitia menyatakan sudah mengimbau via masjid untuk menjaga ketertiban selama pawaiPolres Manggarai Timur Periksa Jurnalis yang Aniaya Sesama Jurnalis; Ada Saling Sindir di Facebook yang Diduga Jadi Pemicu Konflik
Penganiayaan terjadi pada 31 Maret malam
- LIPUTAN KHUSUS
Krisis Air di TPI Labuan Bajo, Potret Ketimpangan Akses Sumber Daya di Kota Pariwisata ‘Super-Premium’
Warga harus selalu membeli air, sementara pemerintah saling lempar tanggung jawabMenanti Hasil Audit Dugaan Malpraktik Kasus Kematian Ibu Pascaoperasi di RSUD Lewoleba, Lembata
Keputusan dugaan malpraktik atas kematian Regina Wetan ditentukan lewat audit eksternal oleh Dinas Kesehatan Lembata, kata pimpinan rumah sakitBendungan Rusak dan Krisis Iklim: Dua Sisi Mata Pedang yang Dihadapi Petani Sawah di Magepanda, Sikka
Petani di Magepanda, kecamatan dengan luas sawah terluas di Sikka, harus mengeluarkan biaya tinggi untuk tetap bisa mengolah sawah
- PERSPEKTIF
Skandal Polisi di NTT: Krisis Serius, Kepercayaan Publik di Titik Nadir
Butuh evaluasi total yang tidak hanya fokus menindak individu, tapi pembenahan sistem dalam institusi PolriKlarifikasi Hukum atas Kasus Tanah Nangahale
Tulisan kuasa hukum PT Krisrama ini menanggapi salah satu liputan Floresa berjudul “Tangis Histeris Anak Usia Empat Tahun di Sikka yang Ibunya Diseret ke Bui oleh Korporasi Gereja KatolikTidak Perlu Bicara Cinta Kasih di Nangahale?
Komentar-komentar yang melarang mengaitkan kasus Nangahale dengan nilai-nilai kristiani dan kemanusiaan justru memperlemah dan merusak Gereja Katolik
- WAWANCARA
Abdon Nababan, Pemerhati Masyarakat Adat: Gereja Katolik di Sikka Pilih Terapkan Hukum Negara Meski Sadar akan Timbulkan Ketidakadilan
Gereja perlu bermusyawarah dengan umat melalui pendekatan sejarah dan sosial, kata AbdonSeverinus Kurniadi: Labuan Bajo Butuh Rencana Induk Drainase yang Detil Per Zona
Sistem drainase di Labuan Bajo diakui masih buruk, jadi salah satu pemicu kota super premium ini terus mengalami banjirNur Dafiq, Dosen Unika St Paulus Ruteng: Perlu Kesadaran Bersama Melawan Kekerasan Seksual, termasuk di Lingkungan Kampus
Sejumlah kasus pelecehan seksual terungkap di Flores dalam beberapa tahun terakhir, dengan pelaku orang-orang terdekat korban. Di Unika St. Paulus Ruteng sudah muncul mahasiswa yang berani melapor
- LITERASI
Seabad Pramoedya Ananta Toer: Pengingat akan Luka, Keberanian Perempuan dan Rasa Kemanusiaan
Karya Pram menjadi tempat berpijak dalam masa yang gelapKolonialisme dan Rasisme, Bagaimana Keduanya Berkelindan dalam Paradigma Pembangunan di Labuan Bajo?
Tidak ada senja kala untuk kolonialisme dan rasisme. Keduanya masih dipraktikkan hingga kini, termasuk lewat model pembangunan yang mendiskriminasi warga lokalMempertanyakan Indonesia yang ‘Sakit-sakitan’ Lewat Dialog Kritis Dua Anak Muda dalam ‘Menunggu Matahari Melbourne’
Tak hanya mengkritik pembesar, novel ini menghidupkan “dulce et utile,” istilah untuk menggambarkan karya sastra yang tidak saja menghibur tetapi juga memberi manfaat bagi pembacanya