Borong, Floresa.co – Proyek pengerjaan lapangan bola volly di Kampung Angin, Desa Golowuas, Kecamatan Elar Selatan, Manggarai Timur (Matim) milik pemerintah desa setempat diduga mangkrak.
Pasalnya, hingga saat itu, proyek itu tidak juga dilanjutkan.
“Saya bingung kenapa proyek ini tidak lanjut dikerjakan. Sementara seluruh material proyek sudah ada di tempat dan terkait biaya sewa untuk para pekerja juga sudah disepakati,” kata Geradus Buru, warga Angin sekaligus kapala tukang proyek itu kepada Floresa.co Jumaat,11 Januari 2019.
Menurut Geradus, hingga saat ini, pihaknya masih menantikan penjelasan dari pihak desa alasan proyek itu tidak dilanjutkan.
Bahkan, dirinya juga sempat menemui salah satu aparat desa yang tinggal di kampung tetangga, yakni di Joreng untuk mencari informasi terkait kelanjutan proyek itu.
Kala itu, jelas Geradus, staf desa yang ditemuinya itu menjanjikan untuk segera menemui kepala desa (Kades) untuk membahas proyek itu.
“Namun sampai saat ini belum ada informasi terkait proyek ini,” katanya.
Sementara, Sekretaris Desa, Kristoforus Salur mengatakan, dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) Golowuas, proyek itu seharusnya dialokasikan ke Kampung Nio dan Joreng, bukan di Kampung Angin.
“Kesalahanya waktu penurunan material proyek. Sebenarnya material proyek yang ada di kampung Angin untuk pengerjaan lapangan di Nio dan Joreng. Tapi sopir salah menurunkan (material),” katanya.
Pantauan Floresa.co material berupa batu dan pasir sudah ada di lokasi proyek.
Dan, hingga berita ini diturunkan, Floresa masih berupaya untuk menghubungi Kades Golowuas.
Gabrin Anggur/Floresa
