Kupang, Floresa.co – Benny Kabur Harman (BKH), calon gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) menyampaikan ucapan selamat kepada rivalnya pasangan Victor Laiskodat dan Josep Nai Soi (Victory-Joss) yang sudah dipastikan menang versi hitung cepat atau quick count.
“Hasil quick count secara akademis memang tidak bisa dibantah. Saya menerima kekalahan versi perhitungan cepat sembari menunggu pengumuman resmi dari KPU,” kata Bennyyang berpasangan dengan Benny Litelnoni (Paket Harmoni) saat konferensi pers di Kupang, Rabu, 27 Juni 2018.
“Saya menyampaikan selamat atas kemenangan saudara saya Victor Laiskodat dan Josep Nai Soi yang dipercayakan masyarakat NTT memimpin daerah ini lima tahun ke depan,” lanjutnya, seperti dikutip Voxntt.com.
Hasil hitung cepat lembaga survei Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC), Viktory-Joss unggul dengan perolehan 35,34 persen suara. Di posisi kedua adalah pasangan Marianus Sae-Emmilia Nomleni (Marhaen) yang meraih 27,35 persen suara, lalu disusul pasangan Esthon L Foenay-Christian Rotok (Esthon-Chris), 19,76 persen suara.
Paket Harmoni berada di urutan terakhir, 17,54 persen suara.
Benny menyatakan, kemenangan Victory-Joss tentu kemenangan seluruh rakyat NTT, yang lebih setuju agar Paket Victory-Joss bersama visi-misinya dan programnya membangun NTT lima tahun mendatang.
Mantan ketua komisi III DPR RI ini juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pendukung dan tim suksesnya yang sudah berjuang selama 5 bulan masa kampanye.
“Kita sudah berjuang dengan cara yang kita yakini benar. Namun, faktanya berkata lain. Kita harus terima dan mensyukuri ini semua,” katanya.
Ia menjelaskan, saat ini timnya tetap berupaya merampungkan data real count serta mengadakan evaluasi internal.
“Evaluasi ini penting, biar menjadi pelajaran bagi generasi muda yang mau maju menjadi gubernur NTT,” kata Benny.
“Jangan patah semangat, jangan luntur idealisme, tetap jadi lilin yang menerangi rakyat,” lanjutnya.
ARL/Floresa
