NUSANTARAIndentifikasi Prabowo dengan Soekarno Dikritik

Indentifikasi Prabowo dengan Soekarno Dikritik

Prabowo Subianto
Prabowo Subianto

Jakarta, Floresa.co – Calon presiden Prabowo Subianto yang kini mengidentikkan dirinya seperti sosok Presiden ke-1 Republik Indonesia Soekarno dikritik. Pakar Psikologi Politik Universitas Indonesia Hamdi Muluk mengingatkan, sosok ayah Prabowo, Soemitro Djojohadikusumo, kerap beseteru dengan Soekarno.

Dia menilai aneh apabila kini Prabowo justru sosok yang menjadi musuh ayahnya. “Darimana Prabowo bisa membentuk citra dirinya seperti Soekarno. Dulu kan Soemitro itu adalah musuh politiknya Soekarno,” ujar Hamdi seperti yang diberitakan Kompas.com, Sabtu (31/5/2014) siang.

Hamdi juga menilai, Soemitro dulunya merupakan sosok yang sangat dekat dan pro dengan kebijakan-kebijakan Amerika. Sementara Soekarno merupakan sosok yang antiasing dan anti terhadap kebijakan-kebijakan Amerika.

“Nah kenapa ini jadi enggak masuk akal? Sekarang Prabowo malah meniru sosok Soekarno. Dia meng-Soekarno-soekarnokan dirinya sendiri,” ujar Hamdi.

Hamdi pun menilai, cara Prabowo yang mengidentikkan dirinya dengan Soekarno itu hanya strategi pemasaran politik belaka. Menurutnya, asal-usul dan jiwa Prabowo jauh dari jiwa Soekarnoisme.

 

DUKUNG KAMI

Terima kasih telah membaca artikel kami.

Floresa adalah media independen. Setiap laporan kami lahir dari kerja keras rekan-rekan reporter dan editor yang terus berupaya merawat komitmen agar jurnalisme melayani kepentingan publik.

Kami menggalang dukungan publik, bagian dari cara untuk terus bertahan dan menjaga independensi.

Cara salurkan bantuan bisa dicek pada tautan ini: https://floresa.co/dukung-kami

Terima kasih untuk kawan-kawan yang telah mendukung kami.

Gabung juga di Grup WhatsApp pembaca kami dengan klik di sini atau di Channel WhatsApp dengan klik di sini.

BACA JUGA

spot_img

TERKINI

BANYAK DIBACA