Labuan Bajo, Floresa.co – Forum komunikasi pemerintah daerah Nusa Tenggara Timur (NTT) yang terdiri atas Gubernur dan bupati di seluruh NTT menggelar rapat koordinasi (Rakor) di Labuan Bajo, Manggaarai Barat, Flores, Senin (8/6/2015).
Rakor dibuka oleh Gubernur NTT Frans Lebu Raya di aula kantor bupati Manggarai Barat pada Minggu malam (7/6). Turut hadir anggota DPR Kabupaten Manggarai Barat,Kejaksaan Manggarai Barat,Kepolisian baik dari Polda maupun Kepolisian dari Resort Manggarai Barat.
Lebu Raya dalam sambutannya mengatakan rakor kali ini berlokasi di Labuan Bajo karena beberapa waktu lalu, terjadi penangkapan teroris di Manggarai Barat.
“Karena salah satu yang dibahas dalam rakor ini adalah terkait penangkapan teroris beberapa bulan lalu,”ujar Lebu Raya.
Selain itu, lanjut politkus PDI-Perjuangan ini, Labuan Bajo dipilih karena kota ini merupakan gerbang wisata NTT.
Lebu Raya meminta para wisatawan untuk tak ragu datang ke Labuan Baju dan NTT meskipun beberapa waktu lalu terjadi penangkapan terduga teroris.
Ia mengatakan pemerintah provinsi dan kabupaten di NTT dengan tegas menolak keberadaan radikalisme, terorisme dan organisasi ISIS di wilayah itu.
“Terima kasih kepada TNI, Polri dan masyarakat yang sudah menangkap teroris di Manggarai Barat,”tandasnya. (Ril Ladur/PTD/Floresa)