ReportasePeristiwaDua Petani Paroki Mbata Belajar Pertanian Organik di Jepang

Dua Petani Paroki Mbata Belajar Pertanian Organik di Jepang

Borong, Floresa.co – Dua petani dari Paroki St. Theresia Mbata Kabupaten Manggarai Timur-Flores akan belajar pertanian organik di Tokyo,Jepang.

Pastor Paroki St. Theresia Mbata, Romo Bernadus Paulus, Pr, seperti dilansir dari laman ntt.kemenag.go.id mengatakan dua petani tersebut merupakan Orang Muda Katolik di paroki tersebut. Mereka adalah Vinsensia Dasi dan Fransiskus Jani.

“Sepulang dari Jepang, dua orang muda ini diharapkan akan menggerakkan pertanian organik dengan pola dan metode kerja yang modern di Paroki Mbata,”ujar Pastor yang juga kepala Sekolah Menengah Agama Katolik (SMAK) St. Peregrinus Laziosi Mbata ini.

Keduanya akan berangkat pada akhir Maret ini. Mereka akan mengikuti kegiatan tersebut selama 9 bulan dari tanggal 1 April sampai dengan 15 Desember 2017.

Romo Bernard sendiri juga diundang ke Tokyo pada tanggal 9 Mei sampai dengan 15 Mei 2017.

Menurutnya, ini merupakan kerjasama dan bantuan dari lembaga Agriculture Rural International (ARI). Ia sangat berterimakasih kepada Suster Ino dari Konggregasi Hati Kudus Yesus di Jakarta yg telah memediasi pertemuannya dengan lembaga ini. (PTD/Floresa)

DUKUNG KAMI

Terima kasih telah membaca artikel kami.

Floresa adalah media independen. Setiap laporan kami lahir dari kerja keras rekan-rekan reporter dan editor yang terus berupaya merawat komitmen agar jurnalisme melayani kepentingan publik.

Kami menggalang dukungan publik, bagian dari cara untuk terus bertahan dan menjaga independensi.

Cara salurkan bantuan bisa dicek pada tautan ini: https://floresa.co/dukung-kami

Terima kasih untuk kawan-kawan yang telah mendukung kami.

Gabung juga di Grup WhatsApp pembaca kami dengan klik di sini atau di Channel WhatsApp dengan klik di sini.

BACA JUGA

spot_img

TERKINI

BANYAK DIBACA