ReportasePeristiwaBMKG: Flores Berpotensi Dilanda Gelombang Tinggi

BMKG: Flores Berpotensi Dilanda Gelombang Tinggi

Floresa.coBadan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi gelombang tinggi untuk periode 2-5 Juni, yang menyasar sejumlah wilayah, termasuk Flores.

Sebelumnya, BMKG mendapatkan indikasi peningkatan kelembapan atmosfer di wilayah Indonesia. 

Deputi Bidang Meteorologi BMKG Mulyono Prabowo mengungkapkan, pemicu utama yang menyebabkan hal tersebut adalah aktivitas gelombang atmosfer Madden Julian Oscillation (MJO) yang mulai memasuki wilayah Samudera Hindia.

“Kondisi ini dapat menimbulkan adanya daerah pusaran angin, pertemuan angin, dan perlambatan kecepatan angin yang berpotensi menyebabkan terjadinya hujan dengan intensitas sedang hingga lebat,” kata Prabowo, Minggu, 2 Juni 2019.

Prabowo mengatakan, selain potensi hujan lebat, para stakholder pelayaran juga perlu mewaspadai peningkatan gelombang mulai dari 2,5 hingga 4 meter, utamanya pelayanan arus mudik.

Peningkatan gelombang tinggi terjadi menyusul adanya sirkulasi udara di Samudera Hindia Barat sumatera.

Pola angin di wilayah utara ekuator umumnya dari timur – selatan kecuali di Perairan Barat Aceh – Kepulauan Nias dan dari barat daya – barat laut dengan kecepatan 3 – 15 knot. 

Sedangkan di wilayah selatan ekuator umumnya dari timur – tenggara dengan kecepatan 3 – 25 knot.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan Selatan Jawa hingga NTT, Juga di perairan Laut Timor, Arafuru, Perairan Yos Sudarso hingga Merauke.

“Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut,” jelas Prabowo.

Dari hasil pantauan BMKG, terdapat peningkatan gelombang setinggi 1,25 hingga 2,5 meter yang berpeluang terjadi di beberapa wilayah mulai Selat Malaka bagian utara, Selat Wetar, Selat Karimata bagian selatan, Perairan Selatan Kalimantan, Laut jawa, serta Perairan Utara Jawa Timur, juga di perairan Selatan Flores dan NTT. 

Sementara itu ketinggain gelombang hingga 4 meter rawan terjadi di beberapa wilayah perairan di Indonesia Timur. 

ARL/Floresa

DUKUNG KAMI

Terima kasih telah membaca artikel kami.

Floresa adalah media independen. Setiap laporan kami lahir dari kerja keras rekan-rekan reporter dan editor yang terus berupaya merawat komitmen agar jurnalisme melayani kepentingan publik.

Kami menggalang dukungan publik, bagian dari cara untuk terus bertahan dan menjaga independensi.

Cara salurkan bantuan bisa dicek pada tautan ini: https://floresa.co/dukung-kami

Terima kasih untuk kawan-kawan yang telah mendukung kami.

Gabung juga di Grup WhatsApp pembaca kami dengan klik di sini atau di Channel WhatsApp dengan klik di sini.

BACA JUGA

spot_img

TERKINI

BANYAK DIBACA