Tokoh NTT: Novanto Perlu Belajar Dari Gereja NTT

Tokoh NTT Gusti Dawarja
Tokoh NTT Gusti Dawarja

Floresa.co – Pernyataan keras Ketua DPR RI Setya Novanto terhadap Gereja NTT mendapat kecaman dari berbagai pihak. Pasalnya Novanto tidak memahami bagaimana Gereja telah berjuang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat NTT. Novanto pun diminta untuk belajar dari Gereja NTT.

Hal ini disampaikan oleh salah satu tokoh NTT Gusti Dawarja saat dihubungi Floresa.co pada Kamis (5/3/2015).

“Pak Setya Novanto harusnya belajar dari Gereja  NTT karena visi Gereja selalu jangka panjang dan berorientasi terhadap kesejahteraan rakyat NTT,” ujar Gusti, sapaan akrabnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya,  Novanto menuding Gereja NTT sebagai penghambat pembangunan di NTT karena menolak investor tambang melakukan investasi di NTT. Hal ini disampaikan Novanto ketika menjadi keynote speaker di salah satu acara di Kupang.

Sebagai anggota DPR RI yang mewakil rakyat NTT, kata Gusti, Novanto seharusnya belajar dari Gereja NTT yang sudah berjuang membangun NTT sebelum Indonesia menjadi bangsa. Gereja NTT, tandasnya, sebagai salah aktor penting dalam perubahan sosial di NTT.

“Sebagai ketua DPR, Pak Setia Novanto harus belajar dari Gereja soal gerakan perubahan,” tutur Pendiri Lex Regis Agustinus Dawarja & Partners ini.

Novanto, menurutnya juga perlu mengubah cara komunikasi di mana dia sebagai legislator asal NTT dengan masyarakat NTT sebagai konstituennya. Novanto seharusnya memanfaatkan masa reses untuk mendengarkan aspirasi masyarakat NTT, bukannya mengeluarkan pernyataan yang melukui hati rakyat NTT.

“Novanto jangan hanya dengar keluhan segelintir perusahaan tambang, tetapi harus dengar suara rakyat NTT,” tegas Alumnus Hukum Bisnis UGM ini. (TIN/Floresa)

Terima kasih telah membaca artikel kami. Jika tertarik untuk mendukung kerja-kerja jurnalisme kami, kamu bisa memberi kami kontribusi, dengan klik di sini.

spot_img
spot_img

Artikel Terkini