Floresa.co – Lebih dari tujuh ribu warga yang masuk dalam kategori pemilih pemula di Kabupaten Manggarai Timur belum memiliki Kartu Tanda Penduduk Elektronik atau e-KTP, sementara pemilu tinggal menghitung hari.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil [Disdukcapil], Robertus Bonevantura mengatakan, 7.749 pemilih pemula yang belum memiliki e-KTP tersebar di 12 kecamatan.
Oleh karena itu, kata dia, Disdukcapil akan melakukan perekaman e-KTP di masing-masing kantor kecamatan dengan prioritas sasaran adalah para pemilih pemula.
Robertus menjelaskan dari total 12 kecamatan yang ada di Kabupaten Manggarai Timur, pihaknya sudah melakukan perekaman e-KTP di enam kecamatan pada Jumat-Minggu, 26-28 Januari 2024.
“Dari 12 kecamatan ini, enam diantaranya sudah kita kunjungi dan berhasil melakukan perekaman sebanyak 3.483 orang pemilih pemula,” kata Robertus pada 29 Januari.
Ia mengaku meski pihaknya melakukan pendekatan pelayanan di kantor kecamatan, masih banyak pemilih pemula yang tidak melakukan perekaman e-KTP.
Akibatnya, kata dia, data jumlah pemilih yang belum memiliki KTP tidak berkurang secara signifikan.
“Kita sudah berkomitmen agar seluruh pemilih pemula ini mengantongi e-KTP. Tetapi, pada saat kita melakukan perekaman di kecamatan, justru banyak yang tidak hadir, ungkapnya.
Robertus mengatakan untuk memfasilitasi pemilih pemula agar tetap menggunakan haknya saat hari pemilihan, pihaknya berencana menggunakan Surat Keterangan sebagai pengganti e-KTP.
Namun, kata dia, Disdukcapil belum mendapatkan himbauan resmi dari Direktorat Jenderal Dukcapil.
“Kalau PKPU sudah. Kita masih menunggu kebijakan dari Dirjen Dukcapil, apakah bisa menggunakan Suket atau tidak saat pemilihan nanti,” kata Robertus.
Editor: Herry Kabut
Laporan kontributor Gabrin Anggur
