ReportasePeristiwaDua Pekan Usai Jadi Tersangka Korupsi, Kadis Pariwisata Mabar Ditahan

Dua Pekan Usai Jadi Tersangka Korupsi, Kadis Pariwisata Mabar Ditahan

Floresa.coTheodorus Suhardi, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) mulai ditahan pada Jumat, 6 Juli 2018, dua pekan setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi dana Sail Komodo.

Ia ditahan di rumah tahanan Polres Mabar bersama salah satu stafnya, Yosefus Sukardi.

Mereka diduga menyalahgunakan dana yang diambil dari APBD II Mabar untuk pelaksanaan proyek pemasaran pariwisata dan pengelolahan keragaman budaya dalam acara Sail Komodo tahun 2013, di mana kerugian negara ditaksir mencapai Rp 487 Juta.

Dalam proyek itu, Theodorus bertindak sebagai Pengguna Anggaran atau Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Sukardi menjadi bendahara.

Menurut Kepala Kejaksaan Negeri Mabar, Yulius Sigit Kristanto, keduanya akan ditahan selama 20 hari untuk kepentingan penyidikan, sebelum berkas dilimpahkan ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi di Kupang.

Penetapan tersangka Theodorus dan Yosefus diumumkan oleh Yulius pada 22 Juni lalu.

Penetapan keduanya sebagai tersangka, kata dia, berdasarkan beberapa bukti, termasuk keterangan para saksi.

“Saksi-saksi mengatakan bahwa merekalah yang paling bertanggung jawab,” ujarnya.

Pihaknya juga mendapatkan bukti lain berupa Surat Pertanggungjawaban (SPj) penggunaan anggaran.

“Berdasarkan SPj penggunaan anggaran tersebut, ada beberapa yang kita bisa pastikan merupakan dokumennya fiktif,” jelasnya.

Hal lain, lanjutnya, ada beberapa dokumen yang dibakar untuk menghilangkan barang bukti.

ARL/Floresa

DUKUNG KAMI

Terima kasih telah membaca artikel kami.

Floresa adalah media independen. Setiap laporan kami lahir dari kerja keras rekan-rekan reporter dan editor yang terus berupaya merawat komitmen agar jurnalisme melayani kepentingan publik.

Kami menggalang dukungan publik, bagian dari cara untuk terus bertahan dan menjaga independensi.

Cara salurkan bantuan bisa dicek pada tautan ini: https://floresa.co/dukung-kami

Terima kasih untuk kawan-kawan yang telah mendukung kami.

Gabung juga di Grup WhatsApp pembaca kami dengan klik di sini atau di Channel WhatsApp dengan klik di sini.

BACA JUGA

spot_img

TERKINI

BANYAK DIBACA