SMA Fransiskus Ruteng Gelar Latihan Menulis

Floresa.co – Pihak SMAK St Fransiskus Xaverius Ruteng – Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar latihan menulis, dengan melibatkan fasilitator dari Sunspirit for Justice and Peace, lembaga nirlaba yang berbasis di Labuan Bajo serta dari Floresa.co.

Kegiatan itu yang dimulai Kamis kemarin (12/11/2015) akan berlangsung hingga Sabtu esok.

Di bawah tema “Menulis untuk Perubahan”, sekitar 50 siswa – dari kelas satu dan kelas dua – menjadi peserta kegiatan ini.

Edward Angymoy, salah satu fasilitator mengatakan, kegiatan tersebut, selain untuk membangkitkan gairah peserta dalam menulis juga mendorong terbentuknya jaringan di antara kalangan anak muda untuk saling membagi informasi.

Untuk tujuan tersebut, kata dia, mereka sudah menyiapkaan situs khusus, Floresmuda.co, tempat publikasi tulisan para pelajar.

“Tulisan kawan-kawan akan bisa dimuat dalam situs tersebut. Berbagai bentuk ekspresi sastra juga ditampung di sana,” jelasnya.

Ia berharap, situs tersebut menjadi medium komunikasi tulisan lintas sekolah, khususnya di Flores.

“Nantinya sekolah-sekolah lain kita kunjungi. Jika terbentuk suatu jaringan, media ini bisa menjadi ajang pertukaran informasi,” katanya.

Ia mencontohkan, tulisan siswa SMAK Fransiskus bisa dibaca oleh anak SMA di Labuan Bajo, begitupun sebaliknya.

Lebih dari itu, kata dia, tulisan pada pelajar tidak hanya terpampang di majalah dinding.

Sementara itu, Gregorius Afioma, pemateri lain yang juga Pemimpin Redaksi Floresa.co mengatakan, workshop tiga hari tersebut mustahil langsung menyulap seseorang menjadi penulis.

“Sangat tidak mungkin. Yang kami bagikan hanyalah motivasi-motivasi dan syering pengalaman,” jelasnya.

Menurut dia, menulis menjadi gampang setelah melewati kesulitan-kesulitan.

“Persis saat menghadapi kesulitan-kesulitan itu, kita diuji. Di situlah, perlu ada penguatan motivasi untuk menulis,” katanya.

Terkait, manfaat menulis,  katanya, sangat banyak. Salah satu, misalnya, menjalani kehidupan dengan penuh kesadaran.

“Kalau jalan-jalan, seringkali memperhatikan sekeliling dengan penuh perhatian,” jelas Afi.

Selama kegiatan berlangsung, peserta terlihat sangat antusias.

Mereka juga tidak segan menceritakan kesulitan dalam menulis. Salah seorang mengatakan, “Saya sangat suka menulis namun selalu terhambat soal bagaimana memulainya.”

Sementara Yohan Da, guru dan pendamping siswa, menyambut baik kegiatan ini, karena akan mengasah kemampuan para siswa.

“Kelas menulis dan situs Floresmuda.com tentu menjadi model alternatif pendidikan yang tak kalah pentingnya,” ujarnya.

Matheus Zakeus sedang melukis di salah satu dinding di dalam kompleks SMAK St Fransiskus
Matheus Zakeus sedang melukis di salah satu dinding di dalam kompleks SMAK St Fransiskus.

Selain latihan menulis, para siswa juga diajak untuk belajar melukis. Matheus Zakeus dari Lontart Galeri, Labuan Bajo menjadi fasilitator untuk sesi ini.

Pada hari ini, Jumat, di hadapan para peserta ia mendemonstrasikan cara melukis. (Ari D/ARL/Floresa)

Terima kasih telah membaca artikel kami. Jika tertarik untuk mendukung kerja-kerja jurnalisme kami, kamu bisa memberi kami kontribusi, dengan klik di sini.

spot_img
spot_img

Artikel Terkini