Keberatan dengan Berita Floresa.co, Pemkab Mabar Sampaikan Hak Jawab

Baca Juga

Menurut Pemkab Mabar, “Di sini sudah semakin jelas, bahwa pemberitaan ini bohong, mengada-ada, tidak benar. Dan untuk diketahui jika Bupati ke Jakarta harus dengan SPPD.”

Sementara bagian yang menyatakan, “Dari Kupang, Dula dikabarkan kembali ke Jakarta setelah berada di kota karang itu selama beberapa hari,” mereka anggap sebagai opini.

Pemda Mabar juga mengkritik bagian dari berita yang menyebutkan “Dalam SPPD baru yang dilihat Floresa.co, bupati dua periode ini berangkat ke Jakarta terhitung sejak Senin 14 Maret untuk melakukan medical chek up serta berkoordinasi dengan Kementerian Pariwisata.”

Pemkab Mabar menilai kalimat ini sebagai bentuk penyudutan terhadap Bupati sehingga masyarakat Manggarai Barat akan kehilangan kepercayaannya kepada pemerintah Mabar.

“Bahwa medical chek up itu ada aturannya serta ada panggilan dari Kementerian Pariwisata,” tulis Pemda Mabar.

Terhadap kalimat-kalimat itu, Pemda Mabar menyimpulkan bahwa itu semua “menyerang pribadi, tendensius dan dapat menimbulkan perspektif negatif bagi pembaca serta sangat merugikan pemerintah Manggarai Barat pada umumnya”, serta bupati dan wakil bupati Agustinus Ch Dula dan Maria Geong.

Menurut Pemda Mabar, berita yang dipublikasikan Floresa.co “tidak berdasarkan informasi dan data yang akurat, mencampuradukkan antara fakta dan opini, tidak valid, serta tidak adanya klarifikasi dan konfirmasi dari sumber yang kredibel sehingga tidak dapat dipertanggungjawbakan isi pemberitaanya secara etika jurnalistik. Tidak berlebihan kalau kami menuding media anda adalah mendia penyebar kebencian.”

Tanggapan Floresa.co

Redaksi Floresa.co menyampaikan apresiasi kepada Pemda Mabar atas surat hak jawab itu. Hak jawab merupakan hak narasumber untuk menyampaikan sanggahan atas sebuah pemberitaan.

Terima kasih telah membaca artikel kami. Jika tertarik untuk mendukung kerja-kerja jurnalisme kami, kawan-kawan bisa berdonasi dengan cara klik di sini.

Terkini