Labuan Bajo, Floresa.co – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tahun 2015 ini mengalokasikan dana sebesar Rp 80 miliar untuk pemeliharaan jalan trans Flores ruas Ruteng-Labuan Bajo.
Anggaran tersebut digunakan untuk pelebaran ruas jalan ruas Ruteng-Labuan Bajo dan jalan akses menuju Bandara Komodo. Selain itu, juga untuk pembangunan tiga jembatan.
Hal itu diungkapkan oleh Anvar D Jaha, Manager Ruas Jalan Negara Batas Kota Ruteng
pada Sakter Pelaksana Jalan Nasional III NTT Bala Pelaksana Jalan Nasional VIII Denpasar, kepada Floresa.co di Labuan Bajo, Kamis (21/5/2015).
Ada pun tiga jembatan yang dibangun, lanjut Anvar adalah jembatan wae Ngorang II
di kecamatan Komodo, jembatan Ngalor Kalo di Lembor dan jembatan wae Bangka di Lembor.
Ketiga jembatan tersebut, kata dia diprioritaskan karena konstruksinya saat ini tidak sesuai dengan standar badan jalan sehingga menimbulkan ketaknyamanan bagi para pengguna jalan.
“Sebagian material sudah ada di jembatan tersebut kalau semua material sudah ada semua maka akan melakukan pengerjaan,”ujarnya.
Sementara untuk pelebaran, kata dia, diprioritaskan pada ruas dari Cumbi menuju Cancar di Kabupaten Manggarai yang berjarak 4,3 kilometer. Kemudian, dari Cireng menuju Sotor yang berjarak 5 kilometer.
“Dari dana tersebut juga digunakan untuk pelebaran akses jalan menuju bandara Komodo Labuan Bajo dan rencananya kami akan bangun dua jalur jalan menuju bandara,”ujarnya.
Terkait adanya rumah di pinggir jalan menuju bandara Komodo, ia mengatakan akan berkonsultasi dengan pemerintah daerah untuk mensosialisasikan kepada masyarakat agar bisa memberikan tanahnya untuk kepentingan pelebaran jalan. (Sefry Jemandu/PTD/Floresa)