Floresa.co – Ratusan massa di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat mulai bergerak dalam aksi unjuk rasa menolak privatisasi Pantai Pede, di mana mereka kini sudah berada di Kantor Bupati Mabar, Agustinus Ch Dula.
Unjuk rasa yang dimulai dari perempatan Nggorang, Desa Golo Bilas, Kecamatan Komodo ini diikuti tokoh agama, mahasiswa STKIP Ruteng, PMKRI Cabang Ruteng, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Mabar serta elemen masyarakat yang datang dari berbagai tempat di wilayah Kabupaten Manggarai dan Kabupaten Mabar.
Masa mulai bergerak dari Nggorang pukul 10.30 Witaa menuju Kantor Bupati Mabar. Selanjutnya mereka akan ke Kantor DPR Mabar, Polres Mabar, melewati kota Labuan dan akan berakhir di Pantai Pede
Dalam aksi kali ini, massa kembali menuntut agar Gubernur Frans Lebu Raya menyerahkan tanah Pantai Pede, yang berlokasi di Desa Gorontalo, Kecamatan Komodo ke Kabupaten Mabar, sesuai perintah UU No 8 tahun 2003 tentang Pemekaran Mabar.
Massa juga mendesak agar Lebu Raya mengindahkan surat penegasan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kamolo yang menegaskan agar Gubernur NTT segera menjalankan UU no 8 tahun 2003.
Massa juga menuntut Bupati Mabar Agustinus Ch Dula segera mencabut seluruh IMB terkait pembangunan Hotel milik PT SIM.
Pantauan Floresa.co, saat ini masa sudah mulai bergerak menuju kantor Bupati Mabar. (Ferdinand Ambo/ARL/Floresa)