ReportasePeristiwaPemkab Manggarai Timur Akui Keberadaan Masyarakat Adat

Pemkab Manggarai Timur Akui Keberadaan Masyarakat Adat

Borong, Floresa.co -Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur (Matim), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mengakui keberadaan masyarakat adat, yang ditandai dengan penetapan peraturan daerah yang khusus mengatur tentang masyarakat adat.

Perda tentang pengakuan, perlindungan dan pemberdayaan masyarakat hukum adat itu disahkan pada Senin, 4 Juni 2018 dalam rapat paripurna di DPRD Matim.

Maximilianus Herson Loi, ketua bidang advokasi hukum dan kebijakan Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (Aman) wilayah Flores Barat mengatakan, Perda tersebut lahir atas desakan mereka selama dua tahun terakhir kepada DPRD dan Pemda Matim.

“Dorongan Aman diterima baik oleh DPRD dan Pemda Matim,” katanya kepada Floresa.co di Borong, Jumat, 8 Juni.

Alumnus Fakultas Hukum Universitas Flores itu mengatakan, dengan penetapan Perda itu, diharapkan hak-hak masyarakat adat dilindungi oleh pemerintah.

Selain itu, kata dia, pemerintah juga wajib memberdayakan masyarakat adat agar lebih maju, mandiri dan sejahtera.

“Perda ini jangan sekedar jadi pajangan, tetapi harus diimplementasikan dengan baik,” tegasnya.

Selain pengakuan, perlindungan dan pemberdayaan, kata dia, Perda ini juga merupakan alat ukur untuk meminimalisasi persoalan yang menimpa masyarakat adat.

“Perda ini juga dapat merekonsiliasi hubungan antara masyarakat adat dengan pemerintah,” katanya.

Rosis Adir/ARL/Floresa

DUKUNG KAMI

Terima kasih telah membaca artikel kami.

Floresa adalah media independen. Setiap laporan kami lahir dari kerja keras rekan-rekan reporter dan editor yang terus berupaya merawat komitmen agar jurnalisme melayani kepentingan publik.

Kami menggalang dukungan publik, bagian dari cara untuk terus bertahan dan menjaga independensi.

Cara salurkan bantuan bisa dicek pada tautan ini: https://floresa.co/dukung-kami

Terima kasih untuk kawan-kawan yang telah mendukung kami.

Gabung juga di Grup WhatsApp pembaca kami dengan klik di sini atau di Channel WhatsApp dengan klik di sini.

BACA JUGA

spot_img

TERKINI

BANYAK DIBACA