Tag: Manggarai Barat

“Anak-anak Kami Lapar,” Keluh Petani di Manggarai Barat yang Terancam Gagal Tanam Karena Bendungan Rusak

Bendungan Wae Cebong merupakan sumber air bagi irigasi untuk ratusan hektar sawah di area Persawahan Satar Walang, milik warga Desa Compong Longgo, desa yang berjarak 14 kilometer ke arah selatan dari Labuan Bajo.

Bendungan Wae Cebong di Mabar: Rusak Diduga Karena Tambang Pasir dan Ancaman Kelaparan untuk Warga

Rusaknya Bendungan Wae Cebong di Kabupaten Manggarai Barat membawa ancaman kelaparan bagi sekitar dua ribu warga di Desa Compang Longgo yang sawahnya bergantung pada pasokan air dari bendungan itu. Masalah ini diduga akibat aktivitas pertambangan pasir. Tim Floresa.co mengunjungi langsung kondisi bendungan itu baru-baru ini.

Pemda Manggarai Barat Akan Kelola Tanah Kerangan dengan Sistem BOT atau KPBU

Floresa.co - Pasca mendapat putusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap, Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur akan segera mengelola aset tanah...

Fungsionaris Adat Nggorang Minta Pengelolaan Tanah Kerangan Tetap Perhatikan Kepentingan Publik

Floresa.co - Status tanah seluas 30 hektar milik Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat yang sempat diklaim oleh berbagai pihak akhirnya kembali kepada kabupaten tersebut....

Kasus Korupsi Tanah Bandara Komodo Akan Dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor Kupang

Floresa.co - Kejaksaan Negeri Manggarai Barat , Nusa Tenggara Timur , akan segara melimpahkan perkara korupsi pengalihan aset tanah Pemda Mabar kepada Pengadilan...

Proses Hukum Tuntas, Tanah Kerangan Resmi Kembali ke Pemda Manggarai Barat

Floresa.co - Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) secara resmi menerima kembali aset tanah seluas 30 hektar usai tuntasnya proses hukum terkait tanah itu yang...

Nyalakan Petasan di Pulau Kalong-Taman Nasional Komodo, Pemda Akan Panggil Pelaku

Floresa.co – Sebuah rombongan wisatawan terekam dalam sebuah video tengah menyalakan petasan di Pulau Kalong, Taman Nasional Komodo, Kabupaten Manggarai Barat , Nusa Tenggara...

Bupati Manggarai Barat: Di Wae Sano Akan Dikembangkan Pariwisata Partisipatif

Floresa.co - Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi menjanjikan bahwa Desa Wae Sano, Kecamatan Sanonggoang akan menjadi lokasi pengembangan pariwisata. Pernyataan itu ia sampaikan Jumat pekan...

Di Tengah Protes Publik, IUCN dan UNESCO Pantau Pembangunan Sarana Pariwisata di TNK

Selain terkait pembangunan sarana dan prasarana wisata di Loh Buaya, Pulau Rinca, perwakilan masyarakat sipil juga meminta IUCN dan UNESCO untuk memeriksa izin perusahaan-perusahan sewasta yang berinvestasi di dalam ruang hidup satwa purba warisan dunia itu.

Vonisnya Terkait Kasus Tanah Kerangan Dieksekusi, Mantan Bupati Dula Baru Bisa Bebas Tahun 2030

Kasus yang menyeret Dula adalah terkait korupsi pengalihan aset tanah pemerintah di Kerangan/Toro Lemma Batu Kalo, Kecamatan Komodo, dengan estimasi kerugian negara mencapai Rp 1,3 triliun. 

Warga Wae Sano Minta Bank Dunia Hentikan Pendanaan Proyek Geothermal

Floresa.co - Warga Wae Sano di Kabupaten Manggarai Barat meminta Bank Dunia menghentikan pendanaan untuk proyek geothermal yang mengancam kampung mereka. Permintaan itu mereka sampaikan...

Galeri: Aksi Warga Wae Sano Tolak Proyek Geothermal

Dalam foto-foto ini, Tim Floresa.co merekam aksi unjuk rasa warga Wae Sano, Kabupaten Manggarai Barat pada Jumat, 4 Maret 2022 untuk menolak proyek geothermal di desa mereka.

Angkat KTP di Depan Bupati Manggarai Barat, Penolak Geothermal: “Kami Warga Asli Wae Sano”

Floresa.co - Selain menggelar parade hasil bumi, warga Desa Wae Sano juga melakukan aksi simbolik dengan menunjukkan kartu tanda penduduk (KTP) mereka saat menggelar...

Tolak Proyek Geothermal, Warga Wae Sano di Manggarai Barat Gelar Parade Hasil Bumi

Warga mengawali aksi dari Gereja Katolik Roh Kudus Labuan Bajo, lalu berjalan kaki sambil menenteng hasil bumi menuju kantor bupati.
BerandaTOPIKManggarai Barat