Irigasi Wae Congkang Terputus, 60 Ha Sawah Di Golo Lanak, Cibal Barat, Terancam Gagal Tanam

 

Ilustrasi
Ilustrasi

Ruteng, Floresa.co – Irigasi Wae Congkang di Desa Golo Lanak, Kecamtan Cibal Barat, Kabupaten Manggarai, Flores, NTT rusak akibat longsor yang terjadi karena hujan deras di wilayah itu pada Sabtu malam, (10/1/2015). Sebanyak 60 hektare sawah terancam gagal tanam.

“Diperkirakan (yang terputus) 8 meter di Wae Kilit, pada malam Minggu. Waktu itu hujan deras sekali,”ujar Kepala Desa Golo Lanak, Sebastianus Mbaik kepada Floresa.co, Jumat (16/1/2015).

Sebastianus mengatakan sudah melaporkan masalah ini ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Manggarai di Ruteng.

“Senin (12/1) saya sudah laporkan secara lisan. Mereka mintanya secara tertulis, akhirnya kemarin (15/1) saya ke Ruteng lagi membawa laporan tertulis,”ujarnya.

Selain itu, katanya, dia juga sudah melaporkan ke Camat Cibal Barat terkait kondisi irigasi tersebut.

Sebastianus berharap agar kerusakan tersebut segera diperbaiki.

Warga Desa Golo Lanak, kata dia, sudah secara swadaya memperbaiki bagian yang terputus akibat longsor tersebut.

Namun, jelasnya, debit air yang mengalir hanya sedikit. “Perbaikan darurat secara swadaya dengan menggunakan batang pisang dan batang pinang. Tapi mungkin hanya bisa bertahan dua atau tiga minggu,” ujarnya.

Irigasi Wae Congkang ini menjadi sumber air untuk persawahan di Lingko Wae Kilit, Lingko Lindi, Todo, dan Tenda Lekang. Lingko-lingko tersebut merupakan sentra pertanian sawah di Desa Golo Lanak, Cibal Barat.

Bupati Manggarai Christian Rotok mengatakan tim dari kabupaten akan mengecek kondisi irigasi tersebut. ” Yang penting mereka sudah lapor. Pasti ditindaklanjuti sesuai prosedur,” tandasnya. (PTD/Floresa)

Terima kasih telah membaca artikel kami. Jika tertarik untuk mendukung kerja-kerja jurnalisme kami, kamu bisa memberi kami kontribusi, dengan klik di sini. Gabung juga di grup WhatsApp pembaca kami dengan klik di sini.

TERKINI

BANYAK DIBACA

BACA JUGA