ReportasePeristiwaDiduga Serangan Jantung, Kepala KPPN Ruteng Mendadak Meninggal

Diduga Serangan Jantung, Kepala KPPN Ruteng Mendadak Meninggal

Jenazah Kepala KPPN Ruteng dalam mobil jenazah milik RSUD Ruteng, Senin (8/9/2014). (Foto: Ardy Abba/Floresa)
Jenazah Kepala KPPN Ruteng dalam mobil jenazah milik RSUD Ruteng, Senin (8/9/2014). (Foto: Ardy Abba/Floresa)

Ruteng, Floresa.co – I Nengah Sugata (50), Kepala Kantor Pusat Perbendaharaan Negara (KPPN) Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur meninggal mendadak hari ini, Senin (8/9/14).

Diduga mengidam penyakit asma dan serangan jantung pria asal Kabupaten Kelungkung, Provinsi Bali itu tiba-tiba jatuh pinsan di rumah dinas KPPN Ruteng.

Orang yang pertama kali mengetahui kejadian itu adalah seorang sopir travel yang hendak menjemput dan mengantarnya sekitar pukul 10.00 WITA dari rumah dinas KPPN menuju Bandara Labuan Bajo, Manggarai Barat.

Kepada Floresa, saat ditemui di ruangan Jenazah RSUD Ruteng, I Gede Suryana, salah seorang staf Sugata menuturkan, awalnya pimpinannya itu hendak ke Kupang untuk urusan dinas melalui Bandara Labuan Bajo.

Kata Suryana, Sugata sudah membeli tiket pesawat Labuan Bajo-Kupang yang akan berangkat pada pukul 14.00 WITA.

Namun, jelas dia, ketika dirinya berkali-kali menelpon hendak mengetahui  kepastian keberangkatan Kepala KPPN Ruteng yang sudah menjabat selama 1 tahun 8 bulan itu, teleponnya tak kunjung diangkat.

“Jam 10.00 baru saya dapat laporan bahwa ia jatuh pinsan dan diketahui pertama kali oleh seorang sopir travel. Di ruangan rumahnya, TV dalam keadaan terbuka,” tutur Suryana.

Sesaat setelah diketahui pingsan, Sugata sempat dilarikan ke RSUD Ruteng.

Namun apa daya azal menjemput Sugata dalam perjalanan menuju RSUD.

Seorang karyawan Sugata yang tidak menyebutkan namanya mengaku sebelumnya Sugata baik-baik saja.

Kata dia, bosnya itu memang sedang mengidap penyakit asma.

Informasi yang dihimpun media ini, Sugata tinggal dirumah dinas KPPN seorang diri. Istri dan anaknya masih tinggal di Kelungkung Bali.

Pantauan Floresa yang datang sesaat setelah kejadian tersebut, di ruang jenazah RSUD berdatangan beberapa pejabat lingkup Setda Manggarai dan sejumlah karyawan KPPN Ruteng.

Rencananya, jenazah Sugata akan diberangkatkan menuju Bali, Selasa esok (9/9/14).

 

DUKUNG KAMI

Terima kasih telah membaca artikel kami.

Floresa adalah media independen. Setiap laporan kami lahir dari kerja keras rekan-rekan reporter dan editor yang terus berupaya merawat komitmen agar jurnalisme melayani kepentingan publik.

Kami menggalang dukungan publik, bagian dari cara untuk terus bertahan dan menjaga independensi.

Cara salurkan bantuan bisa dicek pada tautan ini: https://floresa.co/dukung-kami

Terima kasih untuk kawan-kawan yang telah mendukung kami.

Gabung juga di Grup WhatsApp pembaca kami dengan klik di sini atau di Channel WhatsApp dengan klik di sini.

BACA JUGA

spot_img

TERKINI

BANYAK DIBACA