Floresa.co – Dalam sebuah surat terbuka, Tarcisio Kardinal Bertone, mantan sekretaris negara Vatikan menepis tuduhan bahwa ia telah membuat Paus Fransiskus marah dengan tempat tinggalnya yang “mewah”. Ia mengatakan, dirinya dengan paus memiliki hubungan baik.
“Secara pribadi saya berterima kasih kepada Paus Fransiskus karena telah menelepon saya pada 23 April untuk mengungkapkan solidaritas dan kekecewaannya atas serangan media tentang apartemen itu, dimana ia telah diberitahu segera setelah artikel itu diterbitkan,” demikian surat terbuka yang diterbitkan di majalah Keuskupan Agung Vercelli dan Keuskupan Agung Genoa, yang keduanya dipimpin kardinal itu untuk sementara.
Harian Italia La Repubblica menerbitkan sebuah artikel pada 20 April dengan mengklaim bahwa kardinal itu pindah ke apartemen mewah dengan ukuran 6.500 meter persegi di San Carlo Palace, Vatikan. Padahal, Paus Fransiskus telah mendesak para klerus untuk hidup sederhana.
Menurut La Repubblica, Paus sendiri telah marah dengan kemewahan apartemen baru dari Kardinal Bertone.
Sebagaimana dilansir Ucanews.com, Rabu (30/4), surat kabar itu mengklaim bahwa apartemen itu direnovasi dengan menggabungkan dua apartemen.
Tiga biarawati yang bekerja dengan kardinal itu saat dia menjadi Sekretaris Negara akan tinggal bersama dia di rumah baru itu.
San Carlo Palace berjarak beberapa langkah dari Domus Sanctae Marthae, Wisma Vatikan dimana Paus Fransiskus tinggal.
Kardinal Bertone tidak mau membuat pernyataan resmi, tapi akhirnya ia memutuskan untuk mengirim surat ke majalah mingguan dari dua keuskupan agung itu.