NUSANTARADesakan Jokowi Terkait Penuntasan Kasus HAM Masa Lalu Disambut Positif

Desakan Jokowi Terkait Penuntasan Kasus HAM Masa Lalu Disambut Positif

Ia menjelaskan, hingga kini belum ada langkah yang benar-benar bisa meyakinkan publik terkait komitmen pemerintah dalam penyelesaian masalah HAM.

“Karena itu, menurut saya, kalau memang aparat kita tidak mampu, maka pilihlah orang di luar sistem yang memiliki kemampuan untuk itu,” jelasnya.

Pastor Djonga memang pesimis, karena untuk masalah saat ini saja di Papua, pemerintah masih susah mencari upaya penyelesaian.

“Penembakan masih terus terjadi. Dan hampir tidak ada yang diselesaikan tuntas, apalagi masalah HAM masa lalu seperti kasus Wasior” katanya.

Maria Catarina Sumarsih, ibu dari salah satu mahasiswa korban dalam kerusuhan Mei 1998 mengatakan mensyukuri komitmen presiden.

Pada 23 November tahun, lalu, kata dia, para keluarga korban didamping aktivis HAM menemui Menkopolhukam Luhut Binsar Panjaitan, di mana mereka mendapat jawaban bahwa pemerintah sedang membuat format penyelesaian kasus pelangggaran HAM masa lalu.

“Paling tidak ini menunjukkan adanya tekad pemerintah. Suara presiden juga membuat kami yakin bahwa aka nada kemajuan di waktu mendatang,” katanya.

“Dalam pertemuan itu, kami mengatakan bahwa penyelesaian kasus Trisaksi serta Smanggi menjadi barometer pemerintah Jokowi untuk mewujudkan komitmennya menghapus impunitas,” katanya.

DUKUNG KAMI

Terima kasih telah membaca artikel kami.

Floresa adalah media independen. Setiap laporan kami lahir dari kerja keras rekan-rekan reporter dan editor yang terus berupaya merawat komitmen agar jurnalisme melayani kepentingan publik.

Kami menggalang dukungan publik, bagian dari cara untuk terus bertahan dan menjaga independensi.

Cara salurkan bantuan bisa dicek pada tautan ini: https://floresa.co/dukung-kami

Terima kasih untuk kawan-kawan yang telah mendukung kami.

Gabung juga di Grup WhatsApp pembaca kami dengan klik di sini atau di Channel WhatsApp dengan klik di sini.

BACA JUGA

spot_img

TERKINI

BANYAK DIBACA