SDN Rahung, Satar Mese Barat: Delapan Tahun Memanfaatkan Gedung Reyot

Ruteng, Floresa.coSekolah Dasar Negeri (SDN) Rahung di Kecamatan Satar Mese Barat, Kabupaten Manggarai terpaksa masih menggunakan sebuah gedung yang sudah reyot untuk kegiatan belajar mengajar karena keterbatasan ruang kelas.

Gedung itu, yang terbuat dari dinding pelupuh dan beralasakan tanah sudah tampak sangat tua, sebagaimana disaksikan Floresa.co, Kamis 31 Oktober 2019.

“Sebetulnya ruangan ini sudah tidak layak pakai. Namun masih digunakan untuk ruang kelas. Ini terpaksa, karena ruang kelas di sekolah ini masih kurang,” kata Kepala Desa Golo Ropong, Abraham Sudirman.

Ada tiga ruang kelas di gedung tersebut, yang dibangun masyarakat desa delapan tahun lalu.

Di dalam ruanganya, dipasang kayu-kayu penyanggah agar bangunan bisa tetap tegak dan atapnya tidak roboh.

Siswa-siswi di SDN Rahung sedang mengikuti pelajaran. (Foto: Floresa)

Melihat kondisi yang miris ini, Abraham berharap Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Manggarai bisa menganggarkan pembangunan gedung baru di sekolah tersebut atau merenovasi gedung reyot itu.

“Kita berharap ini ada perhatian. Supaya bangunan reyot tersebut bisa layak digunakan sebagai ruang kelas untuk anak-anak penerus bangsa kita,” harap Abraham.

Dikonfitmasi terpisah, Edi Rihi, salah satu anggota DPRD Manggarai dari daerah pemilihan dua yang mencakup Satar Mese Barat mengatakan, ia akan menyuarakan persoalan ini kepada pemerintah.

Nanti saya sampaikan ini kepada bupati dan juga kepada kepala dinas pendidikan,” katanya.

Engkos Pahing/Floresa

Terima kasih telah membaca artikel kami. Jika tertarik untuk mendukung kerja-kerja jurnalisme kami, kamu bisa memberi kami kontribusi, dengan klik di sini. Gabung juga di grup WhatsApp pembaca kami dengan klik di sini.

BACA JUGA

BANYAK DIBACA