Di kehidupan riil pun demikian. Hubungan pertemanan yang pernah terjalin sebelumnya menjadi renggang bahkan hubungan keluarga juga demikian.
Masa kampanye juga menjadi ajang unjuk kekuatan dukungan massa masing-masing calon, terutama pada saat kampanye akbar.
Di Manggarai, pasangan Deno-Madur menggelar kampanye akbar pada 7 November 2015 di lapangan Mota Rua. Ribuan simpatisan dari berbagai kampung datang.
Seminggu kemudian, pada 14 November giliran pasangan Hery-Adolf unjuk kekuatan massa di lokasi yang sama. Jumlahnya simpatisan yang hadir diperkirakan lebih dari 30.000 orang.
Hal yang sama juga terjadi di Mabar. Lima pasangan calon secara bergantian menggelar kampanye akbar. Nuansanya sama. Selain obral janji juga unjuk kekuatan dukungan massa.
9 Desember
Lepas dari massa kampanye, pada akhirnya Rabu, 9 Desember menjadi hari penentuan. Segala daya upaya politik selama masa kampanye bahkan bertahun-tahun sebelumnya terjawab pada hari pencoblosan ini.
Di Manggarai tercatat terdapat 188.230 orang yang memiliki hak pilih di 600 Tempat Pemungutan Suara (TPS) sesuai domisili masing-masing. Sedangkan di Mabar, total jumlah pemilih sebanyak 158.417 dan jumlah TPS sebanyak 493.
Meski tak ada lembaga yang melakukan perhitungan cepat hasil Pilkada di dua daerah ini, namun pada 9 Desember, sudah tergambar pasangan calon yang menjadi pemenang.
