ReportasePeristiwaKedok PT SIM Sudah Terbongkar?

Kedok PT SIM Sudah Terbongkar?

Ibu Lidya pun berkilah. “Saya bukan orang legal ya Pak!” Lalu ia menceritakan kesulitan proses yang dilewati pihak PT SIM.

“Kita bukan bicara langkah atau proses, tapi kita bicara waktu. Itu tidak bisa dijadikan alasan untuk membenarkan waktu” tegas Theo.

Tak lama setelah Kadis Pariwisata mencecar dokumen PT. SIM, pertemuan koordinasi tersebut akhirnya ditutup. Pada Kesempatan terakhir, pernyataan BLH juga diungkapkan.

Sekretaris BLH, Gusti Rinus mengatakan, salah satu poin penting dalam pertimbangan dokumen UKL dan UPL adalah tidak mengganggu nilai-nilai sosial dan pandangan masyarakat.

“Berangkat dari persoalan-persoalan dan masukan-masukan yang sudah diungkapkan, saya selaku ketua tim teknis, merekomendasikan bahwa sebaiknya dibatalkan”, ujarnya.

Lalu, pertemuan tersebut diakhiri dengan penandatanganan surat rekomendasi hasil pertemuan.

Dari poin-poin yang dihasilkan, langkah PT SIM dalam mengelolah pantai Pede sudah seharusnya di ujung tanduk. Akan tetapi, melihat upaya yang terus dilakukan selama ini, PT SIM tampak tak pantang mundur.

Mungkinkah PT SIM akan segera angkat kaki dari pantai Pede? Atau usaha macam apalagi yang dapat dilakukan PT SIM?

DUKUNG KAMI

Terima kasih telah membaca artikel kami.

Floresa adalah media independen. Setiap laporan kami lahir dari kerja keras rekan-rekan reporter dan editor yang terus berupaya merawat komitmen agar jurnalisme melayani kepentingan publik.

Kami menggalang dukungan publik, bagian dari cara untuk terus bertahan dan menjaga independensi.

Cara salurkan bantuan bisa dicek pada tautan ini: https://floresa.co/dukung-kami

Terima kasih untuk kawan-kawan yang telah mendukung kami.

Gabung juga di Grup WhatsApp pembaca kami dengan klik di sini atau di Channel WhatsApp dengan klik di sini.

BACA JUGA

spot_img

TERKINI

BANYAK DIBACA