Polisi: Pelaku Pembunuhan Sadis di Rahong Utara Bukan Orang Gila

Baca Juga

Ruteng, Floresa.co- Damianus Mbahur (25), pelaku pembunuhan dengan korban Yohanes Noti (75), di Pau, Desa Bangka Ajang, Kecamatan Rahong Utara, Kabupaten Manggarai, NTT hingga kini masih ditahan di Polres Manggarai.

Namun pasca kasus pembunuhan kejam yang terjadi pada 17 Juni lalu itu, beredar rumor bahwa pelaku sedang mengalami gangguan jiwa.

Artinya, jika benar Damianus mengalami gangguan jiwa maka ia akan dijeblos ke rumah sakit jiwa bukan ditahan oleh kepolisian.

Saat ditanya terkait kondisi Damianus seperti isu yang beredar luas bahwa ia mengalami gangguan jiwa, AKP Yuda Wiranegara, Kasat Reskrim Polres Manggarai membantah.

“Tersangka sudah kami tahan bang,” ujar AKP Yuda kepada Floresa.co via pesan singkatnya, Kamis (25/6/2015) malam.

Ia mengatakan, hingga saat ini tersangka Damianus masih memberikan keterangan secara normal saat diperiksa penyidik Polres Manggarai.

Selain itu, lanjut Yuda, belum ada indikasi perilaku tersangka yang menunjukan bahwa ia mengalami gangguan kejiwaan.

“Lagi pula yang menyatakan seseorang punya penyakit kejiwaan bukan penyidik, tapi tim dari psikiater atau dokter kejiwaan. Tergantung pemeriksaan mereka nanti,” tambah Yuda.

Yang jelas, demikian Yuda, sampai saat ini tersangka Damianus dalam keadaan baik dalam pemeriksaan dan saat di tahanan Polres.

Atas pembunuhan tersebut pelaku terjerat hukuman karena telah melanggar Pasal 338 jo 351 KUHP.

Peristiwa pembunuhan sadis oleh Damianus terjadi sekitar pukul 14.00 Wita pada 17 Juni lalu di Kampung Pau.

Awalnya,  pelaku datang ke rumah korban Yohanes. Sesampai di rumah kakek tua ini, Damianus bertemu dengan anak mantu korban.

Saat ditanya anak mantu korban terhadap maksud dan tujuan kedatangannya, Damianus langsung menjawab, dirinya ingin mengasah parang.

Yuda menjelaskan, karena anak mantu Yohanes merasa takut sendirian di rumah bersama pelaku, ia kemudian keluar pagar rumah dan pergi ke rumah keluarga yang letaknya tak jauh dari kediaman mereka.

Kurang lebih 5 menit setelah itu, terdengar suara teriakan korban dari dalam rumah. Saat anak mantu bermaksud mengecek apa yang terjadi, Yohanes ditemukan tergeletak dalam keadaan tak bernyawa. (Ardy Abba/ARL/Floresa)

Terima kasih telah membaca artikel kami. Jika tertarik untuk mendukung kerja-kerja jurnalisme kami, kawan-kawan bisa berdonasi dengan cara klik di sini.

Terkini