Menurutnya, pada Selasa malam, sekitar pukul 19.00 Wita,dirinya memergoki istrinya bersama CK di dalam ruangan kantor BBMPT.
”Mereka masuk ke dalam ruangan, sepeda motor keduanya ikut dibawa ke dalam. Kondisi ruangan dalam keadaan gelap,” ujarnya.
Informasi yang di himpun Floresa.co, usai kejadian pada malam itu, sekitar pukul 02.00 dini hari, aparat Polres Mabar mendatang kediaman CK.
Namun, CK tidak menggubris panggilan polisi. Saat itu, sepeda motornya tampak diparkir di dapan pintu rumah.
”Kami datang malam itu, tapi dia tidak keluar-keluar,” ujar seorang polisi di Polres Mabar.
Sementara itu, dalam sebuah rekaman percakapan BlackBerry Messenger (BBM) antara CK dengan seseorang usai kejadian malam Selasa, CK mengakui kepergok suami TK pada malam Selasa itu.
Namun, CK membantah melakukan hal yang melanggar norma. “Kami tidak bikin apa-apa. T (TK) baru sampe. Selisih dua menit dengan F (WW),” tulis CK.
Pada Kamis, ditemani istrinya, CK sudah menyampaikan bantahan serupa. “Tidak ada perselingkuhan antara saya dengan TK.”